Negara (Antara Bali) - Atlet yang akan memperkuat Kabupaten Jembrana pada Porprov Bali 2011 mengelukan fasilitas di pemusatan latihan saat Bupati I Putu Artha meninjau aktivitas mereka di SMKN 3 Mendoyo, Jumat.

Sari Dewi, salah seorang atlet catur mengatakan, beberapa fasilitas di loka itu masih kurang, seperti kamar mandi.

"Saat hendak ke kamar mandi kami harus antre dulu karena jumlahnya yang terbatas," katanya.

Selain itu, ia menilai, meski sudah cukup bagus dan bergizi, menu makanan yang disajikan membuatnya bosan karena kurang variatif.

Terhadap keluhan atlet ini, Bupati Artha mengakui memang masih ada fasilitas yang kurang, misalnya adanya dipan dari kayu yang mulai rusak.

Meski demikian ia mengingatkan, agar kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat atlet untuk bisa meraih prestasi saat Porprov 2011.

"Atlet harus tetap fokus berlatih, yakinlah pemerintah akan memperhatikan segala kekurangan ini," katanya.

Ia juga minta atlet ikut membantu kebersihan lokasi latihan tidak hanya mengandalkan tim cleaning service.

"Jika lokasi bersih maka akan terasa nyaman dan menyehatkan," ujarya.

Pada kesempatan itu Bupati Artha juga mencicipi menu makanan bagi atlet dan menilainya sudah cukup enak dan bergizi.

Ketua Harian KONI Jembrana I Nyoman Water mengatakan, untuk pemusatan latihan selama 21 hari ini pihaknya menganggarkan Rp1,2 miliar lebih.

"Dana itu untuk keperluan konsumsi, uang saku atlet, biaya angkutan atlet saat berlatih keluar dan konstribusi bagi sekolah yang kami tempati untuk latihan ini," katanya.

Ia juga mengakui, masih ada beberapa fasilitas yang kurang meski pihaknya sudah mengeluarkan dana Rp37 juta untuk melakukan perbaikan.

Sementara untuk menu atlet, menurut Water, memang disesuaikan dengan standar gizi yang ditentukan oleh dokter.(**)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011