Denpasar (Antara Bali) - Pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB), yakni perhelatan seni budaya tahunan yang berlangsung setiap bulan Juni-Juli, berpengaruh terhadap kedatangan turis asing ke Pulau Dewata.
Bali yang mengembangkan sektor pariwisata berlandaskan budaya dijiwai ajaran agama Hindu yang antara lain tercermin lewat PKB, ternyata masih dikagumi masyarakat dunia, kata Drs Dewa Nyoman Putrawan, pengamat/praktisi pariwisata Bali, di Denpasar, Selasa.
Perhelatan seni budaya tahunan yang dimulai sejak 1988 itu, juga menarik minat seniman mancanegara untuk ikut ambil bagian dalam mementaskan hasil karyanya.
Seniman asing yang tercatat tampil pada PKB tahun ini, antara lain datang dari Amerika Serikat, Jepang, China dan Australia.
Seniman mancanegara yang hadir dalam kegiatan yang mampu mengerahkan ratusan seniman dalam sekali pentas itu, cukup menarik turis asing yang ingin menyaksikan berbagai pagelaran seni dan budaya di arena PKB.
Dewa Nyoman menuturkan, hampir pada setiap pelaksanakan PKB di Pusat Kesenian Werdi Budaya Bali di Denpasar, telah membuat masyarakat mancanegara yang melakukan perjalanan wisata ke pulau ini bertambah banyak.
Selama Juni 2011 misalnya, turis asing yang datang langsung ke Bali tercatat 245.293 orang, bertambah jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 209.257 orang, dan angka itu tentu bertambah lagi selama Juli 2011.
Kondisi itu berlangsung hampir setiap tahun, kata Dewa Nyoman sambil menyebutkan angka kunjungan turis asing Juni 2010 tercatat 227.525 orang, bertambah dari bulan sebelumnya yang hanya 204.859 orang.
Ia mengatakan, sesuai hasil penelitian dinas pariwisata tempo dulu bahwa hampir 95 persen turis asing yang datang ke Bali menyatakan untuk berlibur sambil menikmati keindahan alam dan seni budaya masyarakat daerah ini.
Bali sebagai daerah tujuan wisata dunia, Bali pernah menerima predikat sebagai The Best Leisure Destination in Asia Pacific 2010 dari majalah Bussinness Traveller Magazine terbitan Hongkong, yang sejauh ini memiliki pembaca yang sangat luas.
Disebutkan bahwa predikat yang membesarkan hati masyarakat Bali itu, diberikan setelah majalah tersebut melakukan jajak pendapat kepada para pembacanya selama tiga bulan yakni April-Juni 2010 dan hasilnya Bali mendapat nilai tertinggi.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
Bali yang mengembangkan sektor pariwisata berlandaskan budaya dijiwai ajaran agama Hindu yang antara lain tercermin lewat PKB, ternyata masih dikagumi masyarakat dunia, kata Drs Dewa Nyoman Putrawan, pengamat/praktisi pariwisata Bali, di Denpasar, Selasa.
Perhelatan seni budaya tahunan yang dimulai sejak 1988 itu, juga menarik minat seniman mancanegara untuk ikut ambil bagian dalam mementaskan hasil karyanya.
Seniman asing yang tercatat tampil pada PKB tahun ini, antara lain datang dari Amerika Serikat, Jepang, China dan Australia.
Seniman mancanegara yang hadir dalam kegiatan yang mampu mengerahkan ratusan seniman dalam sekali pentas itu, cukup menarik turis asing yang ingin menyaksikan berbagai pagelaran seni dan budaya di arena PKB.
Dewa Nyoman menuturkan, hampir pada setiap pelaksanakan PKB di Pusat Kesenian Werdi Budaya Bali di Denpasar, telah membuat masyarakat mancanegara yang melakukan perjalanan wisata ke pulau ini bertambah banyak.
Selama Juni 2011 misalnya, turis asing yang datang langsung ke Bali tercatat 245.293 orang, bertambah jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 209.257 orang, dan angka itu tentu bertambah lagi selama Juli 2011.
Kondisi itu berlangsung hampir setiap tahun, kata Dewa Nyoman sambil menyebutkan angka kunjungan turis asing Juni 2010 tercatat 227.525 orang, bertambah dari bulan sebelumnya yang hanya 204.859 orang.
Ia mengatakan, sesuai hasil penelitian dinas pariwisata tempo dulu bahwa hampir 95 persen turis asing yang datang ke Bali menyatakan untuk berlibur sambil menikmati keindahan alam dan seni budaya masyarakat daerah ini.
Bali sebagai daerah tujuan wisata dunia, Bali pernah menerima predikat sebagai The Best Leisure Destination in Asia Pacific 2010 dari majalah Bussinness Traveller Magazine terbitan Hongkong, yang sejauh ini memiliki pembaca yang sangat luas.
Disebutkan bahwa predikat yang membesarkan hati masyarakat Bali itu, diberikan setelah majalah tersebut melakukan jajak pendapat kepada para pembacanya selama tiga bulan yakni April-Juni 2010 dan hasilnya Bali mendapat nilai tertinggi.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011