Gianyar (Antaranews Bali) - Bali United menginstruksikan pemainnya untuk mewaspadai manuver tim Borneo FC, Kalimantan Timur pada kompetisi sepak bola Liga 1 musim 2018 di Stadion Kapten Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Kamis (25/10) malam.
Pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro kepada pers di Gianyar, Bali, Rabu malam, mengatakan pihaknya sudah menginstruksikan kepada anak asuhnya agar mengkawal areal, sehingga secara maksimal bisa menahan laju serangan pemain Borneo.
"Dalam pertandingan kali ini saya sudah instruksikan kepada pesepak bola untuk terus melakukan serangan dan mempertahankan areal, sehingga serangan dan manuver lawan bisa dibentengi," ucap Widodo.
Ia mengatakan semua pemain agar selalu waspada terhadap serangan lawan, karena pesepak bola Borneo pasti akan melakukan serangan dengan manuver yang cukup kuat.
"Saya sudah arahkan kepada para pemain untuk melakukan penyerangan lebih kompak, sehingga tidak ada celah melewati area, termasuk juga mempertahankan permainan line belakang," ucapnya.
Widodo Putro mengharapkan kepada pemainnya dalam penyerangan harus memperhatikan kerja sama yang baik antarpemain, sehingga mampu mengecoh pertahanan lawan.
Sementara itu, kepala pelatih Borneo FC Dejan Antonic mengatakan untuk menghadapi tim Bali United harus kuat dalam penyerangan, dan anak asuhnya sudah diarahkan untuk memperhitungkan serangan terhadap tuan rumah Bali United.
"Saya telah menyiapkan strategi permainan secara matang dan strategi menghadapi Bali United. Sehingga dapat mengimbangi pemain 'Serdadu Tridatu'. Kita tunggu permainannya dalam laga tersebut," ucapnya. (ed)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Pelatih kepala Bali United Widodo Cahyono Putro kepada pers di Gianyar, Bali, Rabu malam, mengatakan pihaknya sudah menginstruksikan kepada anak asuhnya agar mengkawal areal, sehingga secara maksimal bisa menahan laju serangan pemain Borneo.
"Dalam pertandingan kali ini saya sudah instruksikan kepada pesepak bola untuk terus melakukan serangan dan mempertahankan areal, sehingga serangan dan manuver lawan bisa dibentengi," ucap Widodo.
Ia mengatakan semua pemain agar selalu waspada terhadap serangan lawan, karena pesepak bola Borneo pasti akan melakukan serangan dengan manuver yang cukup kuat.
"Saya sudah arahkan kepada para pemain untuk melakukan penyerangan lebih kompak, sehingga tidak ada celah melewati area, termasuk juga mempertahankan permainan line belakang," ucapnya.
Widodo Putro mengharapkan kepada pemainnya dalam penyerangan harus memperhatikan kerja sama yang baik antarpemain, sehingga mampu mengecoh pertahanan lawan.
Sementara itu, kepala pelatih Borneo FC Dejan Antonic mengatakan untuk menghadapi tim Bali United harus kuat dalam penyerangan, dan anak asuhnya sudah diarahkan untuk memperhitungkan serangan terhadap tuan rumah Bali United.
"Saya telah menyiapkan strategi permainan secara matang dan strategi menghadapi Bali United. Sehingga dapat mengimbangi pemain 'Serdadu Tridatu'. Kita tunggu permainannya dalam laga tersebut," ucapnya. (ed)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018