Semarapura (Antaranews Bali) - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama seluruh jajaran pemerintah daerah dan KONI setempat menyambut kedatangan kontingen Klungkung yang telah berlaga pada ajang Asian Games 2018 di halaman Kantor Bupati Klungkung, Selasa (4/9).
Penyambutan Kontingen Klungkung yang terdiri dari delapan atlet dan seorang pelatih itu, Bupati I Nyoman Suwirta didampingi Ny. Ayu Suwirta, Wakil Bupati Made Kasta, Sekda Gede Putu Winastra dan Ketua KONI Klungkung Wayan Subamia.
Dalam rombongan kontingen tersebut termasuk Atlet karateka peraih medali perunggu di kelas Kumite-55 Kg, Cokorda Istri Agung Sanistyarani atau yang akrab disapa Coki.
Bupati Suwirta pada kesempatan itu menyampaikan selamat sekaligus berterima kasih atas jerih payah yang telah dilakukan.
"Penyambutan ini merupakan wujud rasa syukur dan apresiasi atas perjuangan dalam membela Indonesia di ajang olahraga di tingkat Asia. Kita jangan hanya melihat medali yang telah diraih, namun juga bagaimana proses yang telah dilalui para atlet ini sehingga bisa berjuang dan meraih prestasi." ujar Bupati Suwirta.
Kepada seluruh pengurus KONI Klungkung, Bupati Suwirta mendorong untuk menciptakan Coki yang lain melalui penyelenggaraan berbagai kegiatan pertandingan. Sedangkan kepada para Kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Bupati Suwirta mengingatkan untuk tidak perlu menjadi seperti para atlet atlet ini, namun semangat dan perjuangan para atlet ini yang pantas ditiru dalam melaksanakan tugas dan kewajiban di kantor.
Tercatat sebanyak delapan atlet Klungkung berlaga di ajang Asian Games. Mereka di antaranya Cokorda Istri Agung Sanistyarani/Coki dari Cabang olahraga Karate, Dicki Candra dan I Komang Dandy Darmawan dari Cabor Kabaddi Putra, Ni Komang Isna Pratiwi Widyaningsih, Desak Gede Indah Vinka, Ni Putu Dewi Laraswari dan Ni Kadek Surya Febriantari dari Cabor Kabaddi Putri serta Komang Ardiata dari Cabor Kurash.
Namun hanya Coki yang berhasil memperoleh medali Perunggu setelah mengalahkan atlet Karateka China, Ding Jiamei dengan skor 1-0.
Putri pasangan Cokorda Gede Purnomo dan Cokorda Istri Agung Surat Mirah pada kesempatan itu menyampaikan pihaknya merasa sangat bersyukur dengan hasil yang diraih, karena persiapan mengikuti kegiatan tersebut hanya dua bulan.
Selanjutnya target ke depan akan fokus pada ajang Sea Games dan Olimpiade Tokyo, Jepang tahun 2020. Kepada Pemda Klungkung yakni Bupati Suwirta dan jajaran KONI Klungkung, saya menyampaikan terima kasih karena telah memberikan dukungan penuh kepada para atlet yang berlaga.
"Apalagi Bupati Suwirta juga telah menyempatkan menonton langsung saat pertandingan dan pengalungan medali di stadion Plenary Hall GBK." ujar Coki.
Atas prestasinya, Coki mendapat hadiah berupa pengangkatan sebagai pegawai Aparatur Sipil Negara di Kemenpora oleh Pemerintah pusat.
Dalam acara penyambutan ini, seluruh atlet dan pelatih ini dianugrahi bunga dan bonus baik dari Pemkab Klungkung maupun KONI setempat sebagai wujud apresiasi atas perjuangan yang telah dilakukan Kontingen asal Klungkung di ajang olahraga terbesar di Asia ini.
Total Bonus yang diserahkan Pemda Klungkung sebesar Rp25 juta, sedangkan KONI Klungkung menyerahkan total bonus sebesar Rp15 juta. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Penyambutan Kontingen Klungkung yang terdiri dari delapan atlet dan seorang pelatih itu, Bupati I Nyoman Suwirta didampingi Ny. Ayu Suwirta, Wakil Bupati Made Kasta, Sekda Gede Putu Winastra dan Ketua KONI Klungkung Wayan Subamia.
Dalam rombongan kontingen tersebut termasuk Atlet karateka peraih medali perunggu di kelas Kumite-55 Kg, Cokorda Istri Agung Sanistyarani atau yang akrab disapa Coki.
Bupati Suwirta pada kesempatan itu menyampaikan selamat sekaligus berterima kasih atas jerih payah yang telah dilakukan.
"Penyambutan ini merupakan wujud rasa syukur dan apresiasi atas perjuangan dalam membela Indonesia di ajang olahraga di tingkat Asia. Kita jangan hanya melihat medali yang telah diraih, namun juga bagaimana proses yang telah dilalui para atlet ini sehingga bisa berjuang dan meraih prestasi." ujar Bupati Suwirta.
Kepada seluruh pengurus KONI Klungkung, Bupati Suwirta mendorong untuk menciptakan Coki yang lain melalui penyelenggaraan berbagai kegiatan pertandingan. Sedangkan kepada para Kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Bupati Suwirta mengingatkan untuk tidak perlu menjadi seperti para atlet atlet ini, namun semangat dan perjuangan para atlet ini yang pantas ditiru dalam melaksanakan tugas dan kewajiban di kantor.
Tercatat sebanyak delapan atlet Klungkung berlaga di ajang Asian Games. Mereka di antaranya Cokorda Istri Agung Sanistyarani/Coki dari Cabang olahraga Karate, Dicki Candra dan I Komang Dandy Darmawan dari Cabor Kabaddi Putra, Ni Komang Isna Pratiwi Widyaningsih, Desak Gede Indah Vinka, Ni Putu Dewi Laraswari dan Ni Kadek Surya Febriantari dari Cabor Kabaddi Putri serta Komang Ardiata dari Cabor Kurash.
Namun hanya Coki yang berhasil memperoleh medali Perunggu setelah mengalahkan atlet Karateka China, Ding Jiamei dengan skor 1-0.
Putri pasangan Cokorda Gede Purnomo dan Cokorda Istri Agung Surat Mirah pada kesempatan itu menyampaikan pihaknya merasa sangat bersyukur dengan hasil yang diraih, karena persiapan mengikuti kegiatan tersebut hanya dua bulan.
Selanjutnya target ke depan akan fokus pada ajang Sea Games dan Olimpiade Tokyo, Jepang tahun 2020. Kepada Pemda Klungkung yakni Bupati Suwirta dan jajaran KONI Klungkung, saya menyampaikan terima kasih karena telah memberikan dukungan penuh kepada para atlet yang berlaga.
"Apalagi Bupati Suwirta juga telah menyempatkan menonton langsung saat pertandingan dan pengalungan medali di stadion Plenary Hall GBK." ujar Coki.
Atas prestasinya, Coki mendapat hadiah berupa pengangkatan sebagai pegawai Aparatur Sipil Negara di Kemenpora oleh Pemerintah pusat.
Dalam acara penyambutan ini, seluruh atlet dan pelatih ini dianugrahi bunga dan bonus baik dari Pemkab Klungkung maupun KONI setempat sebagai wujud apresiasi atas perjuangan yang telah dilakukan Kontingen asal Klungkung di ajang olahraga terbesar di Asia ini.
Total Bonus yang diserahkan Pemda Klungkung sebesar Rp25 juta, sedangkan KONI Klungkung menyerahkan total bonus sebesar Rp15 juta. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018