Semarapura (Antaranews Bali) - Kerukunan masyarakat, khususnya anggota sekaa truna harus dapat dijaga dan diperlihara dengan sebaik-baiknya serta ikut berperan dalam pembangunan desa.
Hal itu sangat penting karena kerukunan masyarakat sangat mendukung pembangunan dalam berbagai aspek kehidupan, kata Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika menghadiri perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 Sekaa Truna (ST) Graha Yowana di Banjar Tulang Nyuh, Desa Pakraman Tulang Nyuh, Desa Tegak, Kecamatan Klungkung, Senin (13/8).
Bupati I Nyoman Suwirta sangat mengapresiasi perayaan Hut ST. Graha Yowana ini, karena dengan peringatan ini seluruh anggota Sekaa Truna harus semakin rukun menjaga persaudaraan dan termasuk juga semakin bersemangat dalam mambantu pambangunan di Desa Pakraman.
"Sekaa Teruna harus ikut berperan dalam pembangunan Desa Pakraman," ujar Bupati Suwirta.
Ia mengharapkan kepada para generasi muda pada perkembangan teknologi yang terjadi saat ini, agar lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial supaya tidak sampai menimbulkan konflik atau perpecahan, karena pada tahun 2020 sampai 2030 akan terjadi Bonus Demografi, dimana pada tahun tersebut tenaga kerja akan jauh lebih banyak dari pada peluang kerja, sehingga nantinya akan diperlukan tenaga kerja yang santun dan mampu berinovatif.
"Manfaatkan keberadaan Sekaa Teruna untuk dapat meningkatkan inovasi dan kreativitas dalam diri," pinta Bupati Suwirta kepada generasi muda.
Sementara Ketua ST. Graha Yowana I Komang Arya Adi Putra menyampaikan acara HUT Seka Truna Truni Graha Yowana yang ke-38 mengusung tema "Cittaning Budaya" yakni Rasa suka dan cinta terhadap seni budaya bali. "Kita sebagai kaula muda harus tetap menjaga dan melestarikan adat, seni, tradisi budaya bali ataupun warisan leluhur yang amat adi luhung ini," Ucapnya.
Dalam acara tersebut juga dihadiri Camat Klungkung Komang Gde Wisuadi serta para tokoh masyarakat yang diisi beberapa hiburan antara lain yakni tarian, lawak serta hiburan lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Hal itu sangat penting karena kerukunan masyarakat sangat mendukung pembangunan dalam berbagai aspek kehidupan, kata Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika menghadiri perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 Sekaa Truna (ST) Graha Yowana di Banjar Tulang Nyuh, Desa Pakraman Tulang Nyuh, Desa Tegak, Kecamatan Klungkung, Senin (13/8).
Bupati I Nyoman Suwirta sangat mengapresiasi perayaan Hut ST. Graha Yowana ini, karena dengan peringatan ini seluruh anggota Sekaa Truna harus semakin rukun menjaga persaudaraan dan termasuk juga semakin bersemangat dalam mambantu pambangunan di Desa Pakraman.
"Sekaa Teruna harus ikut berperan dalam pembangunan Desa Pakraman," ujar Bupati Suwirta.
Ia mengharapkan kepada para generasi muda pada perkembangan teknologi yang terjadi saat ini, agar lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial supaya tidak sampai menimbulkan konflik atau perpecahan, karena pada tahun 2020 sampai 2030 akan terjadi Bonus Demografi, dimana pada tahun tersebut tenaga kerja akan jauh lebih banyak dari pada peluang kerja, sehingga nantinya akan diperlukan tenaga kerja yang santun dan mampu berinovatif.
"Manfaatkan keberadaan Sekaa Teruna untuk dapat meningkatkan inovasi dan kreativitas dalam diri," pinta Bupati Suwirta kepada generasi muda.
Sementara Ketua ST. Graha Yowana I Komang Arya Adi Putra menyampaikan acara HUT Seka Truna Truni Graha Yowana yang ke-38 mengusung tema "Cittaning Budaya" yakni Rasa suka dan cinta terhadap seni budaya bali. "Kita sebagai kaula muda harus tetap menjaga dan melestarikan adat, seni, tradisi budaya bali ataupun warisan leluhur yang amat adi luhung ini," Ucapnya.
Dalam acara tersebut juga dihadiri Camat Klungkung Komang Gde Wisuadi serta para tokoh masyarakat yang diisi beberapa hiburan antara lain yakni tarian, lawak serta hiburan lainnya. (*)
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018