Nusa Dua (Antaranews Bali) - Salah satu pasangan calon Wakil Gubernur Bali nomor urut 2, I Ketut Sudikerta mengharapkan pelaksanaan pencoblosan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018, khusunya di Bali, dapat berjalan lancar sesuai harapan bersama.

"Harapan saya segalanya berjalan lancar dan berdasarkan pantauan saya dan melihat media cetak, suasana jelang pencoblosan dimasing-masing daerah terlihat kondusif dan sejuk. Mudah-mudahan semuanya berjalan aman," ujar Ketut Sudikerta usai melakukan pencoblosan di TPS 9 Banjar Buana Sari, Desa Pecatu, Kabupaten Badung, Rabu.

Pihaknya mengakui bahwa sebelumnya memang ada beberapa kendala saat penyaluran surat suara atau sarana perlengkapan pencoblosan ke masing-masing daerah, namun sudah dapat ditangani dengan baik oleh KPU Bali.

Sudikerta yang masih menjabat menjadi Wakil Gubernur Bali ini, juga memantau penyaluran perlengkapan pencoblosan hingga ke Kota Denpasar dan sembilan kabupaten yakni Buleleng, Karangasem, Jembrana, Tabanan, Bangli, Gianyar dan Badung yang saat ini sudah berjalan lancar.

"Saya berharap semua warga Bali datang ke TPS dimasing-masing daerah dan memilih pemimpin sesuai hati nuraninya. Ayo gunakan hak pilih anda hingga Pukul 13.00 Wita," kata pria asal Desa Pecatu ini.

Ia mengharapkan, hingga proses perhitungan suara nanti tidak ada gejolak dan siapaun yang terpilih nanti menjadi Gubernur Bali harus memiliki program pro rakyat selama lima tahun ke depan.

"Pilihlah pemimpin yang sudah terbukti dan siap melayani masyarakat dan cari pemimpin yang betul-betul memiliki program nyata dalam pembangunan lima tahun ke depan denga hati nurani, bukan karena berdasarkan warna, kelompok dan uang," ujarnya.

Ia menilai, masyarakat yang memilih pemimpin karena uang, tidak akan mampu memberikan kehidupan kita selama lima tahun kedepan. Kalau itu didasari memilih pemimpin berdasarkan materi, karena hati nurani kita sudah dibeli dengan uang.

"Saya berharap dan mengimbau masyarakat Bali, agar memilik pemimpin berdasarkan hati yang tulus dan iklas untuk memilih pemimpin yang siap menjadi pelayan selama lima tahun ke depan," tegasnya.

Oleh karena itu, pihaknya menitipkan diri kepada warga Bali yang belum memilih agar memilih pemimpin yang sudah terbukti telah melakukan program sebelumnya. "Saya berharap warga yang belum memilih, untuk memilih kami pasangan nomor urut dua," katanya.

Pihaknya juga mengapresiasi, atas warga lanjut usia yang ada di Desa Pecatu dan seluruh daerah di Bali yang sangat antusias menggunakan hak suaranya dengan datang ke TPS. "Saya juga sangat terkejud melihat para lansia  yang berusia di atas 80 tahun hingga 100 tahun datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya," katanya.

Tidak hanya itu, Sudikerta juga mengucapkan apresiasi kepada KPU, Bawaslu KPPS, aparat TNI/Polri dan pelaksana Pilkada Bali lainnya yang ikut mengawal dan memantau pelaksanaan pesta demokrasi rakyat ini. "Saya juga mengucapkan terimakasi kepada awak media yang juga datang memantau pelaksanaan pencoblosan ini dimana pun bertugas," katanya. (ed)

Pewarta: I Made Surya Wirantara Putra

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018