Denpasar (Antaranews Bali) - Dinas Perhubungan Kota Denpasar dengan melibatkan TNI, Polri, Organda, Badan Narkotika Nasional Kota Denpasar, Bali, Kamis menggelar apel siaga di Terminal Ubung dalam upaya menciptakan keselamatan berlalulintas menjelang mudik Lebaran 2018.

Sekretaris Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Rai Iswara selaku pemimpin apel siaga tersebut mengatatakan pelaksanaan kegiatan tersebut mengacu pada Surat Keputusan Presiden Nomor: 3 Tahun 2004 tentang Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu.

Selain itu, kata Sekot Rai Iswara, kegiatan tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor: KP 643 Tahun 2018 Tentang Tim Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2018, yakni setiap kabupaten dan kota wajib membentuk Tim Koordinasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Terpadu.

Ia mengatakan bahwa pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini menitikberatkan pada keselamatan transportasi yang terfokus pada pengurangan tingkat kecelakaan fatalitas sekecil mungkin, sehingga diperlukan langkah antisipasi dari berbagai indikator, seperti sumber daya manusia, armada, dan sarana prasarana lalu lintas lainnya.

Maka dari itu Pemkot Denpasar selaku penanggung jawab kegiatan mengambil langkah dengan menyusun rencana dan program kerja dalam rangka meningkatkan kelancaran, ketertiban, keamanan dan keselamatan lalu lintas serta mempersiapkan kebutuhan angkutan yang diperlukan.

Sehingga dari hal tersebut, kata dia, memandang perlu membentuk posko terpadu dengan melibatkan unsur TNI-Polri, BNN serta instansi terkait lainnya.

Rai Iswara menambahkan, kondisi arus mudik dari Terminal Ubung yang merupakan terminal penghubung ke terminal lainnya, sehingga diperlukan kendaraan angkutan kota dalam provinsi untuk mengoptimalkan angkutan Sarbagita guna menghindari terjadinya penumpukan penumpang dan kemacetan.

"Kami mengharapkan pelaksanaan posko terpadu ini dapat berjalan dengan optimal sehingga pelayanan jasa transportasi darat, khususnya dapat ditingkatkan sehingga para pemudik bisa nyaman, dan untuk semua tim terpadu saya ucapkan selamat bertugas," kata Rai Iswara.

Kepala Satuan Lalu Lintas Poltabes Kota Denpasar Kompol Rahmawati Ismail mengatakan pos-pos pelayanan yang dibangun dalam rangka menyambut Hari Raya Lebaran berjumlah delapan pos, yakni ada tiga pos terpadu yang dibangun adalah di Pelabuhan Benoa, Bandara Ngurah Rai, dan Terminal Ubung.

Untuk pos pantau kemacetan arus lalu lintas ada empat unit yang dibangun, selain pos rutin mulai dari Pos Uma Anyar sebagai pintu keluar masuknya kendaraan yang mengarah ke Kota Denpasar. Pihaknya juga sudah menyiagakan anggota kepolisian pada titik-titik rawan kemacetan serta mengimbau kepada para pengendara kendaraan agar menyiapkan terlebih dahulu surat-surat kendaraannya, kesiapan kendaraan hingga kesiapan diri dalam berlalu lintas.

Sementara Kepala BNN Kota Denpasar AKBP I Wayan Gede Suwahyu mengimbau kepada para pengendara utamanya para sopir yang notabene mereka membawa penumpang, diharapkan selalu menjaga kesehatan serta tidak mengonsumsi barang terlarang seperti narkoba.

"Kami juga sudah menyediakan tes urine bagi para sopir yang hendak berkendaraan, sopir yang membawa banyak orang dan keselamatan orang harus menjaga stamina kesehatannya," katanya. (WDY)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018