Denpasar (Antaranews Bali) - Pelayanan administrasi kependudukan di Kota Denpasar ramai didatangi warga setempat saat mulainya hari kerja kembali setelah liburan panjang perayaan Hari Suci Galungan dan hari lahirnya Pancasila.

"Setelah perayaan Hari Suci Galungan, masyarakat mulai mengunjungi pelayanan administrasi kependudukan, salah satunya pelayanan di Kantor Camat Denpasar Barat, Kota Denpasar," kata Camat Denpasar Barat Anak Agung Ngurah Made Wijaya di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan terjadi lonjakan jumlah masyarakat yang datang ke pelayanan administrasi kependudukan jika dibandingkan dengan hari biasa.

"Untuk hari pertama kerja ini, jumlah masyarakat yang mengurus administrasi kependudukan mencapai 100 orang. Kalau hari biasa berkisar 80 orang untuk mengurus kartu tanda penduduk (KTP) dan sisanya mengurus kartu keluarga," ujarnya.

Ia mengatakan dengan adanya keramaian masyarakat mengurus administrasi kependudukan, petugasnya sudah siaga dengan harapan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan sesuai aturan.

Kepala Seksi Pelayanan Umum Kantor Camat Denpasar Barat Ni Made Rai Ani mengatakan hampir setiap hari, masyarakat yang datang ke kantor itu untuk mendapatkan pelayanan, khususnya administrasi kependudukan, cukup banyak.

Hal tersebut, katanya, karena banyak masyarakat, terutama siswa sekolah melakukan perekaman KTP elektronik.

Untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat, pihak Pemerintah Kecamatan Denpasar Barat juga telah membuka pelayanan perekeman KTP elektronik di Kelurahan Dauh Puri.

"Dengan demikian diharapkan masyarakat tidak hanya datang ke kantor camat, melainkan bisa juga datang ke Kelurahan Dauh Puri," ujarnya.

Rai Ani mengatakan untuk persediaan blangko KTP elektronik saat ini pihaknya sudah mendapat pasokan dengan lancar, bahkan masyarakat yang telah melakukan perekaman pada 11 Mei lalu, kini KTP-nya sudah tercetak.

"Saat ini blanko KTP tersebut sudah cukup tersedia, sehingga masyarakat dapat dengan cepat mempunyai KTP elektronik," ucapnya.

Untuk memberikan pelayanan perekaman secara cepat, pihaknya mengaku telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat ke banjar-banjar.

Masyarakat, katanya, diminta segera melakukan perekaman data KTP elektronik.

"Kami harapkan seluruh masyarakat agar semua memiliki KTP elektronik, sehingga semua yang berkaitan dengan administrasi bisa terselesaikan secara tepat," ucapnya.

Seorang warga Desa Dauh Puri Kangin I Made Putra mengaku setelah melakukan perekaman KTP elektronik pada Mei lalu, kini ia sudah mendapatkan KTP tersebut.

"Saya harapkan pelayanan terus seperti sekarang ini. Masyarakat cepat mendapatkan KTP elektronik setelah melakukan perekaman. Karena KTP sangat dibutuhkan dalam administrasi sehari-hari," katanya. (WDY)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018