Denpasar (Antara Bali) - Sebuah mobil jenis VW kodok terbakar di depan pusat perbelanjaan Denpasar Junction yang terletak di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Bali, Sabtu malam.

Kebakaran itu dipicu oleh konserleting listrik pada aki mobil yang bernomor polisi DK 286 FD milik pemuda asal Mambal, Kabupaten Badung bernama Gede Patryasa.

Kebakaran yang membuat heboh para pengendara jalan yang melintas di sekitar lokasi kejadian, terjadi sekitar pukul 21.15 WITA.

Berutung dalam peristiwa yang sempat membuat ruas jalan di sekitar jalan itu ditutup sehingga terjadi kemacetan yang cukup panjang, tidak ada korban jiwa.

Karena seluruh penumpang di dalam mobil kodok yang berjumlah enam orang bisa menyelamatkan diri, sebelum seluruh api menghanguskan kendaraan roda empat keluaran Eropa.

Gede mengatakan, kebakaran yang menimpa mobil kesayangan itu terjadi begitu cepat dalam, bisa dibilang hitungan detik saja.

Saat itu dia mengendarai mobil itu dengan berpenumpang lima orang temannya, tambah dia, dengan maksud menuju salah satu restoran yang ada di Denpasar Junction.

"Namun beberapa meter sebelum memasuki pusat perbelanjaan yang berada di pusat kota tersebut, tiba-tiba saja mobil saya berhenti dan langsung mati," katanya.

Dia menambahkan, lalu tidak lama berselang dari arah belakang bagian mobilnya itu tercium bau yang terbakar kemudian terlihat ada kepulan asap.

"Melihat itu saya yang saat itu berenam di dalam mobil, tanpa pikir panjang keluar dari mobil untuk menyelamatkan diri, dan setelah kami mencari tempat aman, api pun terlihat membesar dan langsung membakar," ujarnya.

setelah api yang melalap mobil tersebut berhasil dipadamkan oleh petugas Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar yang beraksi dengan cepat, sang pemilik pun memeriksa kondisi mobilnya untuk memastikan penyebab kebakaran.

Dari hasil pemeriksaan itu, Gede memastikan bahwa penyebab kebakaran dari konserleting listrik yang terjadi pada aki mobil.

Setelah mobil berhasil dievakusi oleh petugas BPBD Denpasar dan petugas kepolisian, kondisi jalan raya yang selalu ramai saat malam Minggu kembali lancar. Kendaraan naas tersebut pun diderek untuk dibawa ke bengkel oleh sang pemilik.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011