Denpasar (Antaranews Bali) - Pendaftar ke Universitas Udayana (Unud) Bali, melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang akan digelar pada 8 Mei 2018 telah menenbus 5.000 calon mahasiswa.

"Sejak dibuka pada tanggal 5 April lalu, kami menghitung jumlah pendaftar saat ini telah mencapai 5.000 orang dan masih akan terus bertambah karena pendaftaran akan berlangsung hingga tanggal 27 April mendatang," kata Rektor Unud, Prof. Dr. dr. A. A Raka Sudewi, Sp.S (K) di Denpasar, Jumat.

Raka Sudewi mengatakan, untuk tahun 2018, Unud akan menggelar SBMPTN melalui dua jenis tes, yakni secara manual atau Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer.

"Jika tahun lalu kami mengakomodasi 240 peserta untuk UTBK, tahun ini kami menyediakan 345 komputer yang telah memenuhi standar yang dapat digunakan untuk UTBK sesuai urutan pendaftar SBMPTN Unud," katanya.

Raka Sudewi menjelaskan, untuk pelaksanaan SBMPTN berbasis komputer, pihaknya telah menyiapkan sejumlah lokasi seperti di Kampus Unud di Bukit Jimbaran, Gedung Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ekonomi.

Selain itu, menurut Raka Sudewi, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Bali yang memiliki kewenangan atas SMA dan SMK di Bali terkait peminjaman ruangan kelas sebagai tempat pelaksanaan tes SBMPTN berbasis cetak.

"Unud siap mengakomodasi hingga sebanyak 10 ribu pendaftar SBMPTN, untuk itu kami perlu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Bali guna meminjam ruangan SMA dan SMK," ujar Raka Sudewi.

Selain membuka penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN, Universitas Udayana juga membuka pendaftaran mahasiswa melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang telah diumumkan hasilnya beberapa hari yang lalu serta melalui jalur mandiri.

"Kuota SNMPTN dan SBMPTN sama yakni minimal 30 persen dari daya tampung setiap prodi di Universitas Udayana. Sedangkan untuk seleksi mandiri kuotanya maksimal 30 persen dari daya tampung prodi," ujar Raka Sudewi. (WDY)

Pewarta: Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018