Semarapura (Antara) - Tim akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dari Komisi Akreditasi FKTP Pusat mengakreditasi Puskesmas Klungkung II dan Puskesmas Nusa Penida II pada 11-16 Desember 2017.
"Ada tiga orang dari tim surveior FKTP pusat yang diterima Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, yakni dr. Made Laksmiwati untuk bidang administrasi, dr. Anak Agung Dwi Wulantari untuk bidang UKP, dan Ni Made Parwati, SKM, M.Kes untuk bidang UKM," kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Klungkung, Ketut Suadnyana, di Semarapura, Selasa.
Didampingi Kepala Dinas Kesehatan Klungkung dr. I Made Adi Swapatni, ia menjelaskan tujuan tim akreditasi adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia kesehatan, masyarakat dan lingkungannya.
Selain itu, juga meningkatkan kinerja Puskesmas, Klinik Pratama, tempat praktik mandiri dokter/dokter gigi sebagai layanan kesehatan perseorangan atau kesehatan masyarakat.
Dalam kesempatan bertemu Bupati, Made Laksmiwati menyatakan tim hanya akan memotret kinerja puskesmas, kemudian hasil akan ditentukan oleh Komisi Akreditasi FKTP Pusat.
Menanggapi hal itu, Bupati I Nyoman Suwirta menyampaikan Pemerintah Kabupaten Klungkung memiliki komitmen bahwa pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat yang menjadi prioritas pemkab setempat.
Ia mengharapkan Tim Surveior dapat memberikan pembinaan agar ke depan pelayanan kesehatan di Kabupaten Klungkung, terutama puskemas, agar bisa lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan, termasuk SDM yang terkait dalam pelayanan kesehatan.
"Mudah-mudahan Kabupaten Klungkung bisa memberikan pelayanan kesehatan terbaik sesuai komitmen Pemerintah Kabupaten Klungkung," ujar Bupati Suwirta. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Ada tiga orang dari tim surveior FKTP pusat yang diterima Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, yakni dr. Made Laksmiwati untuk bidang administrasi, dr. Anak Agung Dwi Wulantari untuk bidang UKP, dan Ni Made Parwati, SKM, M.Kes untuk bidang UKM," kata Kabag Humas dan Protokol Pemkab Klungkung, Ketut Suadnyana, di Semarapura, Selasa.
Didampingi Kepala Dinas Kesehatan Klungkung dr. I Made Adi Swapatni, ia menjelaskan tujuan tim akreditasi adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia kesehatan, masyarakat dan lingkungannya.
Selain itu, juga meningkatkan kinerja Puskesmas, Klinik Pratama, tempat praktik mandiri dokter/dokter gigi sebagai layanan kesehatan perseorangan atau kesehatan masyarakat.
Dalam kesempatan bertemu Bupati, Made Laksmiwati menyatakan tim hanya akan memotret kinerja puskesmas, kemudian hasil akan ditentukan oleh Komisi Akreditasi FKTP Pusat.
Menanggapi hal itu, Bupati I Nyoman Suwirta menyampaikan Pemerintah Kabupaten Klungkung memiliki komitmen bahwa pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat yang menjadi prioritas pemkab setempat.
Ia mengharapkan Tim Surveior dapat memberikan pembinaan agar ke depan pelayanan kesehatan di Kabupaten Klungkung, terutama puskemas, agar bisa lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan, termasuk SDM yang terkait dalam pelayanan kesehatan.
"Mudah-mudahan Kabupaten Klungkung bisa memberikan pelayanan kesehatan terbaik sesuai komitmen Pemerintah Kabupaten Klungkung," ujar Bupati Suwirta. (*)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017