Mangupura (Antara Bali) - Bupati Badung AA Gde Agung mengungkapkan bahwa di daerahnya kini tercatat sebanyak 40.589 penduduk yang telah masuk ke dalam kategori lanjut usia.
"Angka itu tergolong cukup besar, dan bahkan kemungkinan akan terus meningkat, sehubungan usia harapan hidup di Badung tergolong cukup baik dibandingkan dengan daerah lainnya," kata Bupati Agung, di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.
Pada peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) di jajaran Pemkab Badung, bupati mengharapkan seluruh lapisan masyarakat mampu peduli terhadap keberadaan para warga lanjut usia tersebut.
"Mereka perlu mendapat perhatian, sehubungan pada usia-usia demikian telah terjadi perubahan secara mendasar pada beberapa 'keperkasaan' manusia," ucapnya.
Dikatakan, pada usia di atas 60 tahun, manusia pada umumnya akan mengalami penurunan kemampuan, baik secara fisik maupun psikologis dan bahkan sosial.
Bersamaan dengan itu, produktivitas mereka untuk dapat meningkatkan kesejahteraan, praktis juga akan mengalami penurunan yang sangat tajam.
"Pada kondisi yang demikian itulah mereka sangat membutuhkan perhatian dan uluran kita bersama, khususnya yang masih tergolong 'perkasa'," ujar bupati.
Mengingat itu, Pemkab Badung mengajak semua pihak baik swasta maupun organisasi sosial seperti karang taruna, pekerja sosial masyarakat dan lain-lain, dapat ikut bersama-sama berpartisipasi atas keberadaan para lanjut usia tersebut.
"Melalui perhatian kita semua, diharapkan para lanjut usia tetap dalam hidup sehat, tenang, aman dan bahagia," kata Bupati Agung.
Bupati juga menilai tema peringatan HLUN tahun ini yakni "Memperkuat koordinasi antarinstansi dan masyarakat dalam pemberdayaan lanjut usia", sangat tepat karena mengajak semua pihak untuk lebih memperhatikan para lanjut usia.
"Hal itu juga berkaitan dengan budaya bangsa kita yang selalu bakti dan hormat kepada orang tua, apalagi bagi mereka yang diberkahi umur panjang hingga mendapat sebutan lanjut usia," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya mengharapkan semua instansi terkait dapat mengimplementasikan niat untuk selalu bakti dan hormat kepada para lanjut usia dalam bentuk program serta kegiatan yang langsung menyentuh keberadaan mereka.
Dengan demikian, masyarakat lanjut usia senantiasa akan memperoleh kebahagiaan, baik dalam keluarga maupun kelompoknya, papar bupati.
Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Badung Drs Tjok Ngurah Bagus Agung menyebutkan, melalui peringatan HLUN diharapkan dapat memberikan motivasi kepada para lanjut usia dan keluarganya, organisasi sosial, masyarakat dan dunia usaha dalam upaya meningkatkan kesejahteraan warga yang tergolong renta itu.
Serangkaian peringatan HLUN tahun ini, lanjut dia, pihaknya telah melaksanakan aksi sosial, antara lain pemeriksaan kesehatan kepada 120 lanjut usia serta pembinaan kepada keluarga mereka melalui ceramah, dengan harapan dapat meningkatkan mental spiritual dan kesejahteraan sosial ekonomi para lanjut usia.
Hadir pada peringatan tersebut tanpak anggota DPRD Badung I Wayan Reta, Sekda Badung Kompyang R Swandika, Ketua TP PKK Badung Ny Ratna Gde Agung, Ketua Dharma Wanita Persatun Badung Ny Kompyang R Swandika serta beberapa pimpinan instansi terkait di Badung.
Kegiatan diisi dengan penyerahan masing-masing 10 kg beras kepada 120 lanjut usia, serta 240 setel pakaian olahraga kepada 240 lanjut usia yang telah mendapat pembinaan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Angka itu tergolong cukup besar, dan bahkan kemungkinan akan terus meningkat, sehubungan usia harapan hidup di Badung tergolong cukup baik dibandingkan dengan daerah lainnya," kata Bupati Agung, di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.
Pada peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) di jajaran Pemkab Badung, bupati mengharapkan seluruh lapisan masyarakat mampu peduli terhadap keberadaan para warga lanjut usia tersebut.
"Mereka perlu mendapat perhatian, sehubungan pada usia-usia demikian telah terjadi perubahan secara mendasar pada beberapa 'keperkasaan' manusia," ucapnya.
Dikatakan, pada usia di atas 60 tahun, manusia pada umumnya akan mengalami penurunan kemampuan, baik secara fisik maupun psikologis dan bahkan sosial.
Bersamaan dengan itu, produktivitas mereka untuk dapat meningkatkan kesejahteraan, praktis juga akan mengalami penurunan yang sangat tajam.
"Pada kondisi yang demikian itulah mereka sangat membutuhkan perhatian dan uluran kita bersama, khususnya yang masih tergolong 'perkasa'," ujar bupati.
Mengingat itu, Pemkab Badung mengajak semua pihak baik swasta maupun organisasi sosial seperti karang taruna, pekerja sosial masyarakat dan lain-lain, dapat ikut bersama-sama berpartisipasi atas keberadaan para lanjut usia tersebut.
"Melalui perhatian kita semua, diharapkan para lanjut usia tetap dalam hidup sehat, tenang, aman dan bahagia," kata Bupati Agung.
Bupati juga menilai tema peringatan HLUN tahun ini yakni "Memperkuat koordinasi antarinstansi dan masyarakat dalam pemberdayaan lanjut usia", sangat tepat karena mengajak semua pihak untuk lebih memperhatikan para lanjut usia.
"Hal itu juga berkaitan dengan budaya bangsa kita yang selalu bakti dan hormat kepada orang tua, apalagi bagi mereka yang diberkahi umur panjang hingga mendapat sebutan lanjut usia," ucapnya.
Dikatakan, pihaknya mengharapkan semua instansi terkait dapat mengimplementasikan niat untuk selalu bakti dan hormat kepada para lanjut usia dalam bentuk program serta kegiatan yang langsung menyentuh keberadaan mereka.
Dengan demikian, masyarakat lanjut usia senantiasa akan memperoleh kebahagiaan, baik dalam keluarga maupun kelompoknya, papar bupati.
Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Badung Drs Tjok Ngurah Bagus Agung menyebutkan, melalui peringatan HLUN diharapkan dapat memberikan motivasi kepada para lanjut usia dan keluarganya, organisasi sosial, masyarakat dan dunia usaha dalam upaya meningkatkan kesejahteraan warga yang tergolong renta itu.
Serangkaian peringatan HLUN tahun ini, lanjut dia, pihaknya telah melaksanakan aksi sosial, antara lain pemeriksaan kesehatan kepada 120 lanjut usia serta pembinaan kepada keluarga mereka melalui ceramah, dengan harapan dapat meningkatkan mental spiritual dan kesejahteraan sosial ekonomi para lanjut usia.
Hadir pada peringatan tersebut tanpak anggota DPRD Badung I Wayan Reta, Sekda Badung Kompyang R Swandika, Ketua TP PKK Badung Ny Ratna Gde Agung, Ketua Dharma Wanita Persatun Badung Ny Kompyang R Swandika serta beberapa pimpinan instansi terkait di Badung.
Kegiatan diisi dengan penyerahan masing-masing 10 kg beras kepada 120 lanjut usia, serta 240 setel pakaian olahraga kepada 240 lanjut usia yang telah mendapat pembinaan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011