Mangupura (Antara Bali) - Bupati Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta menginstruksikan para camat dan perbekel (kepala desa) yang ada di daerah itu ikut membantu menampung para pengungsi Gunung Agung dan memfasilitasi kebutuhan para pengungsi.
"Sesuai arahan bapak Bupati Nyoman Giri Prasta menginstruksikan kepada seluruh jajaran perangkat wilayah baik Camat, Pemerintah Desa/Lurah agar memfasilitasi pengungsian asal Karangasem," kata Sekertaris Daerah Pemkab Badung, I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Minggu.
Ia mengatakan, arahan kepada camat dan prebekel agar mengambil langkah-langkah cepat dan mengkomunikasikan dengan para pengungsi yang tinggal dirumah kerabatnya yang ada di Badung untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Pihaknya juga dalam waktu dekat berkoordinasi dengan BPBD Badung, apakah perlu dibuatkan posko pengungsian untuk para pengungsi di daerah itu.
"Camat dan prebekel juga diingatkan agar berkoordinasi denhan jaringan logistik, Dinas Sosial serta RSUD Mangusada agar para pengungsi tidak terlantar," katanya.
Terkait adanya pengungsu anak-anak di pengungsian, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa akan mengkoordinasikan ke Dinas Pendidikan setempat agar memfasilitasi anak tersebut untuk tetap dapat mengenyam pendidikan yang layak.
Sementara itu, salah satu warga pengungsi, I Wayan Pagi yang mengungsi di wilayah Desa Sibangkaja menuturkan, jarak tempat tinggalnya dengan Gunung Agung kurang lebih 12 kilometer (km).
"Saat saya berada dikediaman setiap lima menit selalu ada gempa," katanya.
Untuk itu, karena merasa ketakutan sehingga pihaknya mengajak seluruh keluarganya mengungsi ke rumah saudaranya yang ada di wilayah Kabupaten Badung.
Dalam peninjauan para pengungsi Gunung Agung di Desa Sinbang, Badung, Adi Arnawa didampingi anggota DPRD Badung Putu Alit Yandinata, Kabag Humas, Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Camat Abiansemal I.G.N Suryajaya berserta Tripika Kecamatan, Perbekel Sibangkaja, Perbekel Darmasaba serta aparat Desa setempat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Sesuai arahan bapak Bupati Nyoman Giri Prasta menginstruksikan kepada seluruh jajaran perangkat wilayah baik Camat, Pemerintah Desa/Lurah agar memfasilitasi pengungsian asal Karangasem," kata Sekertaris Daerah Pemkab Badung, I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Minggu.
Ia mengatakan, arahan kepada camat dan prebekel agar mengambil langkah-langkah cepat dan mengkomunikasikan dengan para pengungsi yang tinggal dirumah kerabatnya yang ada di Badung untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Pihaknya juga dalam waktu dekat berkoordinasi dengan BPBD Badung, apakah perlu dibuatkan posko pengungsian untuk para pengungsi di daerah itu.
"Camat dan prebekel juga diingatkan agar berkoordinasi denhan jaringan logistik, Dinas Sosial serta RSUD Mangusada agar para pengungsi tidak terlantar," katanya.
Terkait adanya pengungsu anak-anak di pengungsian, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa akan mengkoordinasikan ke Dinas Pendidikan setempat agar memfasilitasi anak tersebut untuk tetap dapat mengenyam pendidikan yang layak.
Sementara itu, salah satu warga pengungsi, I Wayan Pagi yang mengungsi di wilayah Desa Sibangkaja menuturkan, jarak tempat tinggalnya dengan Gunung Agung kurang lebih 12 kilometer (km).
"Saat saya berada dikediaman setiap lima menit selalu ada gempa," katanya.
Untuk itu, karena merasa ketakutan sehingga pihaknya mengajak seluruh keluarganya mengungsi ke rumah saudaranya yang ada di wilayah Kabupaten Badung.
Dalam peninjauan para pengungsi Gunung Agung di Desa Sinbang, Badung, Adi Arnawa didampingi anggota DPRD Badung Putu Alit Yandinata, Kabag Humas, Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Camat Abiansemal I.G.N Suryajaya berserta Tripika Kecamatan, Perbekel Sibangkaja, Perbekel Darmasaba serta aparat Desa setempat. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017