Surabaya (Antara Bali) - Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo mengingatkan kepala daerah lebih berhati-hati dan mewaspadai bahaya korupsi yang sangat rawan terjadi saat pengelolaan keuangan.

"Kepada seluruh bupati dan wali kota, khususnya di Jatim, kami imbau tidak melakukan praktik korupsi," ujarnya, di Gedung Negara Grahadi, di Surabaya, Senin malam.

Menurut dia, terdapat beberapa area rawan korupsi dalam pengelolaan keuangan, seperti penyusunan anggaran, pajak dan retribusi daerah, pengadaan barang serta jasa dan lainnya.

"Yang tidak kalah rawan adalah belanja hibah dan bantuan sosial serta belanja perjalanan dinas," kata Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan tersebut mengatakan secara prinsip menghormati praduga tak bersalah atas kasus yang telah menimpa Wali Kota Batu Eddy Rumpoko dan menyerahkan sepenuhnya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).(WDY)

Pewarta: Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017