Denpasar (Antara Bali) - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar, Bali melalui kegiatan koordinasi pengelolaan program kali bersih (Prokasih) melaksanakan lomba kali bersih yang penilaiannya mulai 24 September hingga 4 Oktober 2017.

"Peserta lomba kali bersih terdiri dari empat desa dan kelurahan dari masing-masing kecamatan yang memiliki aliran sungai," kata Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DLHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa di Denpasar, Bali, Kamis.

Ia mengatakan melalui perlombaan tersebut diharapkan peran serta dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan kali bersih di Kota Denpasar.

Wirabawa mengatakan untuk penilaian dilakukan oleh tim penilai lomba sungai bersih yang terdiri dari unsur-unsur antara lain Bappeda, Dinas PUPR, Bagian Hukum, kecamatan, PKK, DLHK serta pihak terkait lainnya.

"Penilaian tersebut didasarkan atas wawancara dengan warga masyarakat dan pengamatan langsung di lapangan, sedangkan untuk aspek partisipasi masyarakat akan dilakukan oleh tim Jumali DLHK Kota Denpasar," ujarnya.

Ia mengatakan dalam penilaian masing-masing aspek, ada beberapa pertanyaan yang relevan terutama terkait dengan pengelolaan sungai dan pengendalian pencemaran air.

"Setiap pilihan jawaban pertanyaan di masing-masing aspek mencerminkan kondisi dan skor yang berbeda," ujarnya.

Wirabawa berharap, dengan adanya lomba kali bersih tersebut dapat meningkatkan peran serta dan partisipasi masyarakat di dalam menyukseskan program sungai bersih yang dicanangkan Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakilnya IGN Jaya Negara untuk mewujudkan Denpasar bersih dan asri.

"Menjaga lingkungan bersih dan sehat bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, melainkan tanggung jawab bersama. Mari kita saling bahu membahu di dalam menumbuhkan dan mempertebal budaya hidup bersih dalam kehidupan sehari-hari dan dapat memberi kontribusi untuk menjadikan Denpasar bersih dan asri," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017