Negara (Antara Bali) - Pelaku perampokan terhadap minimarket SPBU di Kota Negara, Kabupaten Jembrana, Selasa, langsung tertangkap oleh manajer SPBU serta warga yang melakukan pengejaran.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, BAH (21), pelaku perampokan asal Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur ini masuk ke minimarket SPBU di Jalan Jenderal Sudirman dan berpura-pura melihat beberapa barang.

Melihat situasi sepi, ia mendekati Baiq Ayu Hidayatul Ummah, kasir minimarket, dan langsung menodongkan pisau disertai bentakan untuk menyerahkan uang.

"Saya ketakutan, lalu ia membuka sendiri laci kasir dan membawa kabur uang sekitar Rp700 ribu," kata Ayu, saat ditemui di lokasi kejadian.

Setelah pelaku keluar dari minimarket, ia berlari keluar dan berteriak-teriak minta tolong yang didengar oleh Manajer SPBU Iskandar Alfan serta warga yang menjadi pelanggan gas elpiji.

"Kebetulan pelanggan itu membawa sepeda motor, langsung saya ajak mengejar pelaku. Ia tertangkap setelah keluar dari gang kampung tidak jauh dari sini," kata Iskandar.

Ia mengatakan, awalnya BAH yantg terpergok keluar dari gang berusaha mengelak jika bukan dirinya yang melakukan perampokan di SPBU tersebut, namun melihat ciri-ciri serta sepatu dan celana berlepotan lumpur, Iskandar langsung meringkusnya.

Menurutnya, saat tertangkap, BAH sempat akan mengembalikan uang yang ia ambil, namun ditolaknya dan dibawanya ke kantor SPBU lalu dikunci dari luar sambil menunggu polisi.

"Begitu tertangkap saya langsung bawa dia karena warga kampung sudah mulai berkumpul, takut pelaku dihakimi massa," katanya.

Setelah diamankan polisi dari Polres Jembrana dan Polsek Kota Negara, pelaku dibawa untuk menunjukkan lokasi ia membuang pisau di kebun yang lokasinya tidak jauh dari tempatnya tertangkap.

Warga sekitar lokasi kebun yang mendengar peritiswa ini, berdatangan saat BAH dibawa polisi untuk mencari pisau yang ia gunakan untuk merampok.

Selain barang bukti uang, polisi juga mengamankan rekaman CCTV di minimarket tersebut, yang terlihat jelas saat BAH melakukan aksinya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jembrana Ajun Komisaris Yusak Agustinus Sooai mengatakan, pihaknya masih memeriksa pelaku, serta melakukan pencarian pisau sebagai salah satu barang bukti.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017