Mangupura (Antara Bali) - Bupati Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta maknai Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Indonesia dengan mengajak masyarakat di Pulau Dewata agar wajib menanamkan rasa nasionalisme untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Mari jadikan momentum HUT ke-72 Kemerdekaan RI ini untuk mengamalkan dan mempertahankan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Bupati Giri Prasta usai memimpin Upacara Pengibaran Bendera HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Kamis.
Pria asal Desa Plaga ini juga mengajak semua elemen masyarakat untuk meningkatkan kecintaan terhadap tanah air serta menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan nyaman. "Mari kita bersama masyarakat Badung, Bali dan Indonesia bekerja bersama," ujarnya.
Menurut dia, seluruh masyarakat di Badung khususnya dan Indonesia umumnya wajib menanamkan rasa patriotisme untuk menjaga empat pilar kebangsaan ini.
Dalam memperingati HUT KE-72 Kemerdekaan ini, Giri Prasta selaku inspektur upacara melaksanakan pengibaran bendera pada detik-detik proklamasi Pukul 10.00 Wita yang dalam upacara itu dengan komando upacara Kapten Infantri Made Suaka.
Upacara dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata bersama para Wakil Ketua dan Anggota DPRD Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa beserta Pimpinan Perangkat Daerah di Badung, Legiun Veteran Republik Indonesia Kabupaten Badung.
Selain itu, dihadiri Forum Kerukunan Umat Beragama, Pimpinan Partai Politik, TNI/Polri, Pecalang, Organisasi Masyarakat, ASN Badung serta para pelajar.
Diawali dengan Pembacaan Naskah Proklamasi 17 Agustus 1945 oleh Ketua DPRD Badung Putu Parwata dan pembacaan naskah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Badung Putu Gede Sridana berlangsung secara khidmat.
Pengibaran bendera merah putih dilakukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Badung dari siswa-siswi SMA/SMK serta anggota Pondam X/Udayana.
Setelah peringatan detik-detik Proklamasi, sorenya dilaksanakan Aubade dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan. Dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera sang saka merah putih.
Sebagai rasa syukur, juga dilaksanakan acara syukuran di jaba sisi Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Mari jadikan momentum HUT ke-72 Kemerdekaan RI ini untuk mengamalkan dan mempertahankan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Bupati Giri Prasta usai memimpin Upacara Pengibaran Bendera HUT ke-72 Kemerdekaan RI di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Kamis.
Pria asal Desa Plaga ini juga mengajak semua elemen masyarakat untuk meningkatkan kecintaan terhadap tanah air serta menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan nyaman. "Mari kita bersama masyarakat Badung, Bali dan Indonesia bekerja bersama," ujarnya.
Menurut dia, seluruh masyarakat di Badung khususnya dan Indonesia umumnya wajib menanamkan rasa patriotisme untuk menjaga empat pilar kebangsaan ini.
Dalam memperingati HUT KE-72 Kemerdekaan ini, Giri Prasta selaku inspektur upacara melaksanakan pengibaran bendera pada detik-detik proklamasi Pukul 10.00 Wita yang dalam upacara itu dengan komando upacara Kapten Infantri Made Suaka.
Upacara dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata bersama para Wakil Ketua dan Anggota DPRD Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa beserta Pimpinan Perangkat Daerah di Badung, Legiun Veteran Republik Indonesia Kabupaten Badung.
Selain itu, dihadiri Forum Kerukunan Umat Beragama, Pimpinan Partai Politik, TNI/Polri, Pecalang, Organisasi Masyarakat, ASN Badung serta para pelajar.
Diawali dengan Pembacaan Naskah Proklamasi 17 Agustus 1945 oleh Ketua DPRD Badung Putu Parwata dan pembacaan naskah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Badung Putu Gede Sridana berlangsung secara khidmat.
Pengibaran bendera merah putih dilakukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Badung dari siswa-siswi SMA/SMK serta anggota Pondam X/Udayana.
Setelah peringatan detik-detik Proklamasi, sorenya dilaksanakan Aubade dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan. Dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera sang saka merah putih.
Sebagai rasa syukur, juga dilaksanakan acara syukuran di jaba sisi Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017