Semarapura (Antara Bali) - Bupati Klungkung, Bali I Nyoman Suwirta bersama wakilnya I Made Kasta beserta Kapolres setempat AKBP Bambang Tertianto meninjau kebakaran berlokasi di Blok D lantai dua Nomor 6, Pasar Seni Semarapura, Selasa.
Kebakaran sejumlah kios tempat pedagang menjual pakaian, sepatu, tas, sandal itu diduga akibat konsleting arus Listrik. Kebakaran tersebut menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah, namun tidak sampai merenggut korban jiwa.
Bupati Suwirta menyampaikan kerugian yang diderita oleh pedagang akan didata terlebih dahulu sebelum diberikan bantuan.
"Syukurnya, akses jalan lingkar sudah dibuka, Jadi proses pemadaman api lebih cepat dilakukan oleh pihak Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung" ujar Bupati Suwirta.
Ia mengintruksikan Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa untuk membersihkan puing-puing sisa kebakaran dan mengecat ulang sebelum diadakan upacara keagamaan terhadap kios tersebut.
Ia mengharapkan kepada para pedagang untuk melaporkan kerugian yang dialaminya kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Bupati Suwirta menyarankan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra beserta Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan setempat Wayan Ardiasa untuk memikirkan tentang asuransi kebakaran bagi semua aset daerah.
Ikut serta dalam peninjauan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan pemadam Kebakaran I Putu Suarta. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Kebakaran sejumlah kios tempat pedagang menjual pakaian, sepatu, tas, sandal itu diduga akibat konsleting arus Listrik. Kebakaran tersebut menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah, namun tidak sampai merenggut korban jiwa.
Bupati Suwirta menyampaikan kerugian yang diderita oleh pedagang akan didata terlebih dahulu sebelum diberikan bantuan.
"Syukurnya, akses jalan lingkar sudah dibuka, Jadi proses pemadaman api lebih cepat dilakukan oleh pihak Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung" ujar Bupati Suwirta.
Ia mengintruksikan Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa untuk membersihkan puing-puing sisa kebakaran dan mengecat ulang sebelum diadakan upacara keagamaan terhadap kios tersebut.
Ia mengharapkan kepada para pedagang untuk melaporkan kerugian yang dialaminya kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Bupati Suwirta menyarankan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra beserta Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan setempat Wayan Ardiasa untuk memikirkan tentang asuransi kebakaran bagi semua aset daerah.
Ikut serta dalam peninjauan tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan pemadam Kebakaran I Putu Suarta. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017