Denpasar (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengapresiasi ide kreatif dari anak-anak muda yang memberikan penghargaan kepada berbagai tokoh masyarakat di Pulau Dewata bertajuk "Pro Bali Award".

"Kami sangat mengapresiasi ide-ide anak muda yang menghargai tokoh-tokoh dan hasil karyanya dengan memberikan penghargaan melalui Pro Bali Award ini. Tentu kegiatan ini agar dapat dilaksanakan secara berkesinambungan dan berkelanjutan," kata Sudikerta saat menyampaikan sambutan pada penyerahan penghargaan itu, di Denpasar, Sabtu.

Menurut orang nomor dua di Bali itu, siapa lagi kalau bukan kanak-anak bangsa atau generasi muda yang harus menghargai tokoh-tokoh kita.

Sementara itu, inisiator Pro Bali Award Ni Putu Asteria Yuniarti mengatakan penghargaan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada tokoh-tokoh yang telah berbuat untuk kemajuan Bali.

Selain itu, para tokoh juga mengedepankan filosofi Tri Hita Karana atau tiga hubungan yang harmonis baik yang mengedepankan parahyangan (antara manusia dengan Tuhan), pawongan (antara manusia dengan sesama), dan juga palemahan (antara manusia dan lingkungan).

"Penghargaan ini diinisiasi oleh anak-anak muda yang mendukung pembangunan Bali. Kita ada untuk turut serta dalam pembangunan Bali," ujar Ria Asteria.

Tokoh yang mendapat penghargaan antara lain tokoh rohaniawan Pengempon Pura Campuan Mahaguru Aiteri Naranaya, Bendesa Desa Pakraman Kutuh Kabupaten Badung dan Ni Putu Rista gadis cilik penjaja postcard yang pintar 23 bahasa asing.

Ada juga Nyoman Mastra yang menjaga kebun salak untuk tempat wisata, Linda Anugerah pemerhati sosial dan Pendiri Angel Hearts Bali, Mrs Rondha yang menyayangi dan merawat anjing terbuang, Bunda Bara, Dinda Sudibya tokoh technopreneur, dan Olivia Skin Care yang mempekerjakan tenaga lokal. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017