Denpasar (Antara Bali) - Nippont Paint Indonesia mendukung ajang "Tropica Festival 2017" yang diikuti sebanyak 45 seniman seni graffiti atau mural yang diselenggarakan di Canggu, Kabupaten Badung, Bali.
Perwakilan Nippon Paint Indonesia Thomas Ng kepada Antara di Denpasar, Senin, mengatakan tahun ini merupakan kegiatan kedua bagi Nippon Paint memberikan dukungan kepada penyelenggaraan "Tropica Festival" di Canggu, Bali.
"Ini menjadi salah satu bentuk komitmen kami ikutserta dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai berbagai isu lingkungan dan sosial, khususnya melalui seni graffiti atau mural," katanya.
Melalui dua produk unggulan perusahaan tersebut, kata dia, pihaknya membantu masyarakat sekitar kawasan Canggu, Bali untuk ikut menikmati keindahan seni mural yang selaras dengan lingkungan sekitarnya.
Kegiatan "Tropica Festival", sebuah festival seni budaya urban yang bertujuan memberikan kesempatan pada para seniman lokal dan internasional untuk melukis mural bersama, sekaligus meningkatkan kesadaran akan isu lingkungan di Bali.
"Kegiatan selama lima hari yang berakhir pada Minggu (30/7) tersebut mendapat sambutan antusias dari masyarakat lokal dan wisatawan yang kebetulan berlibur di Pulau Dewata," ucapnya.
Ia mengatakan festival tersebut juga menjadi sarana bagi seniman lokal untuk bertemu dan terkoneksi dengan seniman terkenal dunia guna mendapatkan masukan mengenai dunia seni urban global.
Thomas lebih lanjut mengatakan kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerja sama masyarakat lokal dan internasional untuk pertama kalinya pada tahun 2016 dengan fokus utama pada seni jalanan dan graffiti.
"Waktu itu, sebanyak 40 seniman dari 11 negara termasuk 10 artis dari Bali mengambil bagian dalam festival tahun lalu. Sebanyak 50 mural berhasil diciptakan oleh para seniman ini selama lima hari festival tersebut," ucapnya.
Untuk tahun ini, kata dia, ajang "Tropica Festival berhasil menggandeng lebih dari 45 seniman dari Indonesia dan negara lain untuk bersama-sama melukis sebuah mural selama festival itu.
"Hasilnya, 25 mural karya seniman yang berasal dari Bali, Jakarta, Surabaya, Filipina, Australia, Amerika Serikat akan bisa dinikmati sepanjang tahun," ucapnya.
Thomas menjelaskan pada ajang tersebut, pihak Nippon Paint Indonesia memberikan dukungan berupa uang tunai, 520 liter cat dan 2.664 Pylox.
Tahun ini, kata Thomas, selain menampilkan akvitivas melukis mural bersama, juga digelar sederet kegiatan seni lain seperti kompetisi seni, demo skateboard, kids workshop, pentas seni hip-hop dan tarian lainnya.
Pada kegiatan kids workshop, para peserta yang terdiri dari anak usia tujuh hingga 17 tahun dibantu oleh para seniman yang mengisi festival tersebut untuk bersama-sama mempelajari teknik-teknik pengecatan menggunakan Pylox dan mencobanya secara langsung," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Perwakilan Nippon Paint Indonesia Thomas Ng kepada Antara di Denpasar, Senin, mengatakan tahun ini merupakan kegiatan kedua bagi Nippon Paint memberikan dukungan kepada penyelenggaraan "Tropica Festival" di Canggu, Bali.
"Ini menjadi salah satu bentuk komitmen kami ikutserta dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai berbagai isu lingkungan dan sosial, khususnya melalui seni graffiti atau mural," katanya.
Melalui dua produk unggulan perusahaan tersebut, kata dia, pihaknya membantu masyarakat sekitar kawasan Canggu, Bali untuk ikut menikmati keindahan seni mural yang selaras dengan lingkungan sekitarnya.
Kegiatan "Tropica Festival", sebuah festival seni budaya urban yang bertujuan memberikan kesempatan pada para seniman lokal dan internasional untuk melukis mural bersama, sekaligus meningkatkan kesadaran akan isu lingkungan di Bali.
"Kegiatan selama lima hari yang berakhir pada Minggu (30/7) tersebut mendapat sambutan antusias dari masyarakat lokal dan wisatawan yang kebetulan berlibur di Pulau Dewata," ucapnya.
Ia mengatakan festival tersebut juga menjadi sarana bagi seniman lokal untuk bertemu dan terkoneksi dengan seniman terkenal dunia guna mendapatkan masukan mengenai dunia seni urban global.
Thomas lebih lanjut mengatakan kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerja sama masyarakat lokal dan internasional untuk pertama kalinya pada tahun 2016 dengan fokus utama pada seni jalanan dan graffiti.
"Waktu itu, sebanyak 40 seniman dari 11 negara termasuk 10 artis dari Bali mengambil bagian dalam festival tahun lalu. Sebanyak 50 mural berhasil diciptakan oleh para seniman ini selama lima hari festival tersebut," ucapnya.
Untuk tahun ini, kata dia, ajang "Tropica Festival berhasil menggandeng lebih dari 45 seniman dari Indonesia dan negara lain untuk bersama-sama melukis sebuah mural selama festival itu.
"Hasilnya, 25 mural karya seniman yang berasal dari Bali, Jakarta, Surabaya, Filipina, Australia, Amerika Serikat akan bisa dinikmati sepanjang tahun," ucapnya.
Thomas menjelaskan pada ajang tersebut, pihak Nippon Paint Indonesia memberikan dukungan berupa uang tunai, 520 liter cat dan 2.664 Pylox.
Tahun ini, kata Thomas, selain menampilkan akvitivas melukis mural bersama, juga digelar sederet kegiatan seni lain seperti kompetisi seni, demo skateboard, kids workshop, pentas seni hip-hop dan tarian lainnya.
Pada kegiatan kids workshop, para peserta yang terdiri dari anak usia tujuh hingga 17 tahun dibantu oleh para seniman yang mengisi festival tersebut untuk bersama-sama mempelajari teknik-teknik pengecatan menggunakan Pylox dan mencobanya secara langsung," katanya. (WDY)
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017