Singaraja (Antara Bali) - PT Matahari Saksi, perusahaan penyedia pakan lele di Surabaya, siap memasok kebutuhan peternak ikan lele di Kabupaten Buleleng yang kini marak, baik di perkotaan maupun pedesaan.
Kepala Dinas Perikanan adan Kelautan Kabupaten Buleleng Nyoman Sutrisna di Singaraja, Senin menjelaskan bahwa pihaknya sudah mempertemukan perusahaan tersebut dengan sejumlah peternak lele yang kemudian dilakukan penandatangan kerja sama.
"Saat ini peternak lele di Buleleng tumbuh subur sehingga kendala yang dihadapi adalah ketersediaan pakan. Dengan adanya kerja sama ini, maka masalah pakan akan bisa diatasi. Berapapun kebutuhan pakan akan dipasok," katanya.
Menurut Sutrisna, perusahaan tersebut siap menyediakan seberapa banyak pakan yang dibutuhkan oleh pembudidaya lele di Buleleng. Kerja sama itu dilakukan sebagai bentuk dari komitmen pihaknya untuk memajukan usaha para peternak lele.
Sandy W Kurniawan, dari PT Matahari Sakti, mengatakan, pihaknya tertarik melakukan kerja sama dengan 70 kelompok pembudidaya ikan lele di Buleleng karena kebutuhan pakan di wilayah itu memang tinggi.
"Kami ingin membantu permasalahan peternak yang selama ini sulit mendapatkan pakan, padahal untuk budidaya lele di Buleleng cukup potensial," katanya.
Menurut dia, lewat kerja sama ini, nantinya anggota kelompok budidaya lele ini, tidak perlu risau lagi masalah pakan sehingga mereka bisa meniungkatkan produksi dengan didukung makanan ternak yang berkualitas.
Wayan Sidia Yasa, salah seorang pembudidaya ikan lele mengatakan, usaha ikan lele sangat menjanjikan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, apalagi jika didukung juga untuk pemasarannya.
"Sampai saat ini kami belum mampu memenuhi permintaan minimal tiga kwintal per harinya. Ini yang perlu kita carikan jalan keluar selain masalah pakan," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
Kepala Dinas Perikanan adan Kelautan Kabupaten Buleleng Nyoman Sutrisna di Singaraja, Senin menjelaskan bahwa pihaknya sudah mempertemukan perusahaan tersebut dengan sejumlah peternak lele yang kemudian dilakukan penandatangan kerja sama.
"Saat ini peternak lele di Buleleng tumbuh subur sehingga kendala yang dihadapi adalah ketersediaan pakan. Dengan adanya kerja sama ini, maka masalah pakan akan bisa diatasi. Berapapun kebutuhan pakan akan dipasok," katanya.
Menurut Sutrisna, perusahaan tersebut siap menyediakan seberapa banyak pakan yang dibutuhkan oleh pembudidaya lele di Buleleng. Kerja sama itu dilakukan sebagai bentuk dari komitmen pihaknya untuk memajukan usaha para peternak lele.
Sandy W Kurniawan, dari PT Matahari Sakti, mengatakan, pihaknya tertarik melakukan kerja sama dengan 70 kelompok pembudidaya ikan lele di Buleleng karena kebutuhan pakan di wilayah itu memang tinggi.
"Kami ingin membantu permasalahan peternak yang selama ini sulit mendapatkan pakan, padahal untuk budidaya lele di Buleleng cukup potensial," katanya.
Menurut dia, lewat kerja sama ini, nantinya anggota kelompok budidaya lele ini, tidak perlu risau lagi masalah pakan sehingga mereka bisa meniungkatkan produksi dengan didukung makanan ternak yang berkualitas.
Wayan Sidia Yasa, salah seorang pembudidaya ikan lele mengatakan, usaha ikan lele sangat menjanjikan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, apalagi jika didukung juga untuk pemasarannya.
"Sampai saat ini kami belum mampu memenuhi permintaan minimal tiga kwintal per harinya. Ini yang perlu kita carikan jalan keluar selain masalah pakan," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011