Denpasar (Antara Bali) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mencatat transaksi agen penyedia layanan perbankan kepada masyarakat atau Agen46 sampai triwulan pertama tahun 2017 di Bali dan Nusa Tenggara mencapai Rp56 miliar.

"Kami tidak hanya selalu menambah jumlah agen tetapi juga tetap memperhatikan kualitas dan produktivitas para agen tersebut melalui pembinaan dan pelatihan lainnya," kata Pemimpin BNI Kantor Wilayah Bali NTB dan NTT Putu Bagus Kresna di Denpasar, Rabu.

Menurut Bagus, hingga Maret 2017, bank BUMN itu telah berhasil menambah kerja sama baru dengan 494 agen dari sekitar 1.200 agen yang ditargetkan pada tahun ini.

Agen tersebut, lanjut dia, merupakan mitra bank pelat merah itu baik secara perorangan atau badan hukum yang telah bekerja sama untuk menyediakan layanan perbankan kepada masyarakat, seperti Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif atau Laku Pandai, Layanan Keuangan Digital (LKD) serta Layanan pembayaran elektronik atau "e-Payment".

Melalui agen, masyarakat dapat melakukan pembukaan rekening, setoran dan tarik tunai, pembelian pulsa dan token listrik serta pembayaran tagihan bulanan seperti tagihan listrik, PDAM, kartu kredit, tv berlangganan hingga iuran kepesertaan BPJS Kesehatan.

Pihaknya memberikan apresiasi dengan memberikan berbagai hadiah kepada para Agen46 yang paling aktif bertransaksi.

Selain itu apresiasi diberikan sebagai salah satu upaya bank tersebut mendorong produktivitas agen serta menarik pelaku usaha kecil untuk bergabung menjadi agen.

Ruwaidah menjadi salah satu Agen46 dari Bima, Nusa Tenggara Barat yang beruntung mendapatkan hadiah berupa TV layar datar. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017