Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, menginginkan sektor pendidikan dapat menjadi garda terdepan dalam mencetak generasi muda yang cerdas, sehingga mampu mendukung pembangunan ke depan lebih baik.
"Dalam rangka memperingati Hari pendidikan Nasional ini, Pemkab Badung sangat komit mendukung pendidikan untuk menjadi garda terdepan dalam pembangunan didaerah ini," kata Bupati Badung, Giri Prasta di Mangupura, Selasa.
Pemkab Badung dalam mendukung sektor pendidikan siap memfasilitasi sarana dan prasarana seperti pemberian laptop untuk anak sekolah kelas VI serta menggratiskan biaya pendidikan.
Menurut pria asal Desa Plaga itu, masa depan Indonesia sangat ditentukan oleh seluruh komponen masyarakat agar dapat membentuk dunia pendidikan berkarakter atau berbudi pekerti yang kuat serta menguasai berbagai bidang keterampilan.
"Untuk mewujudkan hal itu perlu melakukan reformasi pendidikan nasional, baik pada tataran konseptual maupun manajerial," ujarnya.
Sementara untuk pembentukan karakter anak bangsa harus dimulai dari jenjang pendidikan dasar. "Reformasi pendidikan nasional merupakan proses jangka panjang dan bukan jangka pendek maupun sesaat," katanya.
Secara bertahap dan sistematis, kata dia, perlu didukung dan partisipasi kontruktif semua jajaran pelaksana pendidikan, pemangku kepentingan pendidikan.
"Marilah kita jadikan Hari Pendidikan Nasional, sebagai momentum untuk menyingsingkan lengan baju untuk menggerakkan reformasi pendidikan nasional demi anak cucu," ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Giri Prasta menyerahkan penghargaan kepada guru yang berprestasi yang diserahkan di Puspem Badung.
"Penghormatan ini kami berikan kepada guru yang berkorban untuk meningkatkan pendidikan di Kabupaten Badung," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Dalam rangka memperingati Hari pendidikan Nasional ini, Pemkab Badung sangat komit mendukung pendidikan untuk menjadi garda terdepan dalam pembangunan didaerah ini," kata Bupati Badung, Giri Prasta di Mangupura, Selasa.
Pemkab Badung dalam mendukung sektor pendidikan siap memfasilitasi sarana dan prasarana seperti pemberian laptop untuk anak sekolah kelas VI serta menggratiskan biaya pendidikan.
Menurut pria asal Desa Plaga itu, masa depan Indonesia sangat ditentukan oleh seluruh komponen masyarakat agar dapat membentuk dunia pendidikan berkarakter atau berbudi pekerti yang kuat serta menguasai berbagai bidang keterampilan.
"Untuk mewujudkan hal itu perlu melakukan reformasi pendidikan nasional, baik pada tataran konseptual maupun manajerial," ujarnya.
Sementara untuk pembentukan karakter anak bangsa harus dimulai dari jenjang pendidikan dasar. "Reformasi pendidikan nasional merupakan proses jangka panjang dan bukan jangka pendek maupun sesaat," katanya.
Secara bertahap dan sistematis, kata dia, perlu didukung dan partisipasi kontruktif semua jajaran pelaksana pendidikan, pemangku kepentingan pendidikan.
"Marilah kita jadikan Hari Pendidikan Nasional, sebagai momentum untuk menyingsingkan lengan baju untuk menggerakkan reformasi pendidikan nasional demi anak cucu," ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Giri Prasta menyerahkan penghargaan kepada guru yang berprestasi yang diserahkan di Puspem Badung.
"Penghormatan ini kami berikan kepada guru yang berkorban untuk meningkatkan pendidikan di Kabupaten Badung," ujarnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017