Denpasar (Antara Bali) - Kepolisian Resor Kota Denpasar melakukan identifikasi kecelakaan truk yang menabrak rumah di Jalan Labuan Sait Pecatu, Kabupaten Badung, mengakibatkan dua orang tewas.
Kepala Polsek Kuta Selatan Komisaris Wayan Latra di Denpasar, Rabu, menjelaskan kecelakaan itu diduga karena truk mengalami rem blong.
Menurut dia, truk dengan nomor polisi P-9101-VI yang dikemudian I Komang Sukarma (45) dari Negara, Jembrana itu melaju dari arah timur menuju barat dengan kondisi jalan menurun dan menikung.
Diduga rem blong, sopir tidak bisa mengendalikan kendaraan besar tersebut hingga akhirnya oleng dan menabrak rumah.
Korban Ni Wayan Aliyani (40) dan anak balita Ni Kadek Dwi Hana Maharani (1,5) tewas seketika karena terjepit reruntuhan rumah yang dihantam truk pengangkut kasur itu.
Sedangkan sang sopir I Komang Sukarma, lanjut dia, saat ini masih dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar.
Saat ini aparat kepolisian dari Polsek Kuta Selatan dan Polresta Denpasar masih menyelidiki termasuk mengumpulkan sejumlah data dan saksi. (WDY/DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Kepala Polsek Kuta Selatan Komisaris Wayan Latra di Denpasar, Rabu, menjelaskan kecelakaan itu diduga karena truk mengalami rem blong.
Menurut dia, truk dengan nomor polisi P-9101-VI yang dikemudian I Komang Sukarma (45) dari Negara, Jembrana itu melaju dari arah timur menuju barat dengan kondisi jalan menurun dan menikung.
Diduga rem blong, sopir tidak bisa mengendalikan kendaraan besar tersebut hingga akhirnya oleng dan menabrak rumah.
Korban Ni Wayan Aliyani (40) dan anak balita Ni Kadek Dwi Hana Maharani (1,5) tewas seketika karena terjepit reruntuhan rumah yang dihantam truk pengangkut kasur itu.
Sedangkan sang sopir I Komang Sukarma, lanjut dia, saat ini masih dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar.
Saat ini aparat kepolisian dari Polsek Kuta Selatan dan Polresta Denpasar masih menyelidiki termasuk mengumpulkan sejumlah data dan saksi. (WDY/DWA)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017