Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mempelajari cara pengelolaan sampah dengan baik yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Badung, Bali.

"Tujuan kami mengunjungi Kabupaten Badung untuk memperoleh informasi tentang pengolahan sampah dan cara mengatasi sampah," ujar Wakil Bupati Sumba Barat Marten Toni saat mengunjungi Puspem Badung, Provinsi Bali, Rabu.

Menurut dia, masalah sampah merupakan masalah yang sangat pelik, khususnya pengelolaan sampah rumah tangga maupun sampah perkotaan.

Oleh sebab itu, pihaknya ingin menimba ilmu di Kabupaten Badung dan upaya apa yang dilakukan dalam mengelola sampah tersebut.

Dalam kunjungan, Wakil Bupati Sumba Barat Marten Toni didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumba Barat Yanis Lubali dan Tim Evaluasi Kota Sumba Barat yang diterima langsung Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Adi Arnawa.

Sekda Badung Adi Arnawa mengatakan, ada dua hal masalah pelik yang dihadapi Kabupaten Badung sebagai daerah kunjungan wisata yaitu kemacetan dan sampah.

"Sampah di Kabupaten Badung merupakan masalah krusial salah satunya karena terbatasnya lahan tempat pembuangan sampah, untuk itu kami terus berusaha mencari teknologi pengolahan sampah yang tidak memerlukan lahan yang luas," katanya.

Pejabat asal Pecatu menambahkan, makin tinggi penghasilan ternyata berdampak dengan makin banyak sampah yang dihasilkan sehingga diperlukan pemikiran yang arif untuk mengatasi sampah.

"Permasalahan sampah bukan semata-mata hanya akibat keterbatasan lahan penampung sampah, namun masih kurangnya partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah, seperti masih banyak masyarakat membuang sampah sembarangan," ujarnya.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Badung berupaya meminimalkan dampak yang ditimbulkan akibat sampah dengan melakukan pengelolaan sampah mulai dari hulu sampai ke hilir dengan melibatkan semua stakeholder dan masyarakat seperti melibatkan PKK dalam mendaur ulang sampah menjadi kerajinan.

"Hal ini dilakukan untuk mengurangi jumlah sampah yang terbuang ditempat penampungan sampah," katanya.(SRW)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017