Denpasar (Antara Bali) - Tim Search And Rescue (SAR) dibantu sejumlah warga masih mencari Hendra Saputra (16), pelajar kelas satu SMK yang bermukim di Jalan Kartini Gang XX, Wangaya, Denpasar, Bali, yang terseret arus air Sungai Badung, Minggu (10/4) sore.

Kabar terseretnya warga sekitar Kampung Jawa usai guyuran hujan lebat selama beberapa jam itu, membuat panik anggota keluarga, tetangga dan rekannya.

Kerabat dan tetangganya secara spontan mencari keberadaan korban yang terseret saat mandi di sekitar sungai bersama empat rekan sebayanya.

Pencarian mereka tidak sendiri, karena pihak SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar ikut membantu pencarian.

"Keponakan kami, sebelum kejadian tengah mandi berlima di sekitar sungai. Entah mengapa korban terseret arus, mungkin karena tidak bisa berenang," kata Saeful Rahman, kerabat korban di sela-sela upaya pencarian di sekitar Jembatan Pasar Kumbasari, Denpasar.

Dia mengatakan, rekan korban berusaha menarik ke tepi sungai, akan tetapi sia-sia. Anggota keluarganya itu terseret air sungai yang hampir meluap.

Saat itu peristiwa terseret Hendra, tambahnya, terjadi sekitar pukul 17.15 Wita. Pada waktu itu hujan masih mengguyur cukup deras.

"Kami pun berusaha mencari di sepanjang aliran sungai menggunakan peralatan seadanya, berupa ban karet. Sudah hampir tiga jam kami mencari tapi belum juga menemukannya," ujarnya.

Namun tidak membuat semangat Saeful dan beberapa anggota keluarga lainnya lemah, mereka terus melakukan pencarian.

Aksi Tim SAR yang melakukan pencarian, membuat penasaran warga yang melintas di sepanjang lokasi pencarian, terutama saat di sekitar Pasar Kumbasari.

Akibatnya, kondisi jalan pun sempat tersendat. Namun arus jalan kembali normal setelah petugas dinas perhubungan turun untuk menertibkan para pengendara kendaraan yang berhenti karena ingin mengetahui apa yang sedang terjadi.

Tampak di sekitar lokasi pencarian tidak hanya kerabat korban, namun juga dipenuhi warga lainn yang mayoritas pengguna jalan ikut membantu mencari.

Sementara Diah, petugas penanggulangan bencana PMI Bali mengatakan, pihaknya bersama tim dari badan lainnya berupaya untuk mencari korban yang terseret arus itu.

"Kami sudah berkoordinasi dengan anggota yang lainnya untuk melakukan pencarian terhadap korban, dan sampai sekarang belum diketahui hasilnya," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011