Negara (Antara Bali) - Polsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kabupaten Jembrana mengamankan 120 kilogram susu beku dan puluhan ikan koi yang diselundupan ke Bali, Selasa.

Ratusan kilogram susu beku serta ikan koi tersebut, ditemukan petugas saat memeriksa bagasi bus, seperti yang biasa dilakukan terhadap kendaraan yang masuk ke Bali lewat Pelabuhan Gilimanuk.

"Susu beku dan ikan tersebut kami amankan, karena tidak dilengkapi dokumen resmi dari Balai Karantina. Rencananya, susu akan dikirim ke Mataram, Nusa Tenggara Barat sedangkan ikannya ke Denpasar," kata Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Komisaris Anak Agung Gede Arka.

Menurutnya, susu beku tersebut disimpan dalam delapan kotak besar dengan dibungkus kardus rokok, sementara 55 ekor ikan koi dibungkus dengan plastik besar.

Dari IS (44) asal Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur selaku sopir bus tersebut diperoleh keterangan, susu dan ikan tersebut berasal dari Malang.

Oleh polisi, susu beku tersebut diserahkan ke Balai Karantina Pertanian, sedangkan ikan koi diserahkan ke Balai Karantina Ikan setempat.

Penanggung Jawab Balai Karantina Pertanian Wilayah Kerja Gilimanuk I Nyoman Budhiarta mengatakan, meskipun hanya susu sapi beku, produk tersebut tetap harus menyertakan sertifikat kesehatan dari balai karantina asal.

"Kami masih menunggu pemilik susu ini untuk konfirmasi dan pemeriksaan lebih lanjut. Apa yang akan kami lakukan terhadap susu beku ini, masih menunggu keputusan Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar," katanya.(GBI)

Pewarta: Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017