Denpasar (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta meminta para pengendara mobil antik dapat menjadi teladan dalam tertib berlalu lintas di jalan raya.
"Selain menjadi teladan, kami harapkan komunitas mobil antik dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan dunia pariwisata," kata Sudikerta saat menghadiri pertemuan pencinta mobil Volkswagen yang bertajuk Volkswagen Lost In Paradise (VLIP), di Denpasar, Sabtu (24/12) malam.
Dengan anggota yang tersebar pada sejumlah kota besar di Indonesia, ia berkeyakinan komunitas ini menjadi media promosi yang cukup efektif.
Selain itu, Sudikerta juga berterima kasih dan menyambut positif pelaksanaan VLIP yang dilaksanakan di Pulau Dewata. Sebagai daerah tujuan wisata, Bali membuka pintu selebar-lebarnya bagi penyelenggaraan kegiatan yang mampu mendongkrak citra pariwisata.
"Karena selain pariwisata budaya, kita butuh kegiatan penunjang seperti ini," ucap mantan Wakil Bupati Badung itu.
Ke depan, Sudikerta berharap komunitas ini tetap solid dan mampu menjaga persatuan di kalangan anggotanya.
Sementara itu, Ketua VW Indonesia Jenderal Purn Suyono berterima kasih atas sambutan hangat Wagub Sudikerta. Dia meminta komunitas pencinta VW di seluruh Indonesia makin kompak serta turut berpartisipasi dalam pembangunan.
Ketua Bali VW Division (BVD) Anak Agung Sudarsana mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat tali persaudaraan di kalangan pencinta mobil VW.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan wujud nyata keikutsertaan BVD dalam mendukung kemajuan sektor pariwisata Bali. Terbentuk sejak tahun 1991, BVD saat ini beranggotakan 489 pencinta kendaraan asal Jerman tersebut.
Selain rutin menggelar pertemuan di sejumlah daerah, perkumpulan VW juga mengambil peran dalam sosialisasi tertib berlalu lintas.
VLIP diikuti ratusan pencinta mobil VW dari sejumlah klub di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Pati dan Sidoarjo.
Kegiatan yang berlangsung dari 24 hingga 25 Desember ini diisi dengan pameran dan konvoi kendaraan VW.
Puluhan mobil antik yang dipamerkan di sisi timur Museum Perjuangan Rakyat Bali, Denpasar, itu cukup menarik perhatian masyarakat untuk sekadar melihat atau berfoto. VLIP kali ini juga dirangkaikan dengan peringatan HUT BVD ke-25. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Selain menjadi teladan, kami harapkan komunitas mobil antik dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan dunia pariwisata," kata Sudikerta saat menghadiri pertemuan pencinta mobil Volkswagen yang bertajuk Volkswagen Lost In Paradise (VLIP), di Denpasar, Sabtu (24/12) malam.
Dengan anggota yang tersebar pada sejumlah kota besar di Indonesia, ia berkeyakinan komunitas ini menjadi media promosi yang cukup efektif.
Selain itu, Sudikerta juga berterima kasih dan menyambut positif pelaksanaan VLIP yang dilaksanakan di Pulau Dewata. Sebagai daerah tujuan wisata, Bali membuka pintu selebar-lebarnya bagi penyelenggaraan kegiatan yang mampu mendongkrak citra pariwisata.
"Karena selain pariwisata budaya, kita butuh kegiatan penunjang seperti ini," ucap mantan Wakil Bupati Badung itu.
Ke depan, Sudikerta berharap komunitas ini tetap solid dan mampu menjaga persatuan di kalangan anggotanya.
Sementara itu, Ketua VW Indonesia Jenderal Purn Suyono berterima kasih atas sambutan hangat Wagub Sudikerta. Dia meminta komunitas pencinta VW di seluruh Indonesia makin kompak serta turut berpartisipasi dalam pembangunan.
Ketua Bali VW Division (BVD) Anak Agung Sudarsana mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat tali persaudaraan di kalangan pencinta mobil VW.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan wujud nyata keikutsertaan BVD dalam mendukung kemajuan sektor pariwisata Bali. Terbentuk sejak tahun 1991, BVD saat ini beranggotakan 489 pencinta kendaraan asal Jerman tersebut.
Selain rutin menggelar pertemuan di sejumlah daerah, perkumpulan VW juga mengambil peran dalam sosialisasi tertib berlalu lintas.
VLIP diikuti ratusan pencinta mobil VW dari sejumlah klub di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Pati dan Sidoarjo.
Kegiatan yang berlangsung dari 24 hingga 25 Desember ini diisi dengan pameran dan konvoi kendaraan VW.
Puluhan mobil antik yang dipamerkan di sisi timur Museum Perjuangan Rakyat Bali, Denpasar, itu cukup menarik perhatian masyarakat untuk sekadar melihat atau berfoto. VLIP kali ini juga dirangkaikan dengan peringatan HUT BVD ke-25. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016