Fadel Muhammad Tinjau Projek Perikanan di Bali

Pewarta :

Fadel Muhammad Tinjau Projek Perikanan di Bali

Denpasar (Antara Bali) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad melakukan kunjungan kerja ke Bali, guna melihat dari dekat sejumlah proyek yang mampu meningkatkan produksi dan mutu perikanan di daerah ini.


"Menteri Fadel Muhammad dalam kunjungan pertama ke Bali, 30-31 Desember 2009 meninjau sejumlah proyek bidang perikanan," kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap dan Budidaya pada Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali Anak Agung Mahendra Putra di Denpasar Rabu.


Ia mengatakan, Menteri Fadel Muhammad begitu mendarat di Bandara Ngurah Bali, langsung meninjau pusat pembenihan udang vaname  di Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem 85 km  timur Denpasar, didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali, Ir Gusti Putu Nuriartha.


Pusat pembenihan yang beroperasi sejak Mei 2009 itu merupakan terbesar di kawasan Asia Tenggara dengan kapasitas produksi 350.000 ekor per tahun.


Produksi benih bibit udang vaname diharapkan mampu memenuhi kebutuhan bibit bagi pengembangan matadangan bernilai ekonomis tinggi di Bali dan kawasan timur Indonesia.


AA Mahendra menambahkan, Menteri Fadel Muhammad dalam kunjungan kerjanya di Bali juga akan meninjau pusat penelitian dan pemantauan penginderaan jarak jauh bidang kelautan (South East Asia Center for Ocean Research and Monitoring-SEACORM) di Perancak, Kabupaten Jembrana, Bali barat.


Pusat penelitian bertaraf internasional itu beroperasi sejak Maret 2004 dengan didukung penerapan teknologi canggih, karena mampu mengetahui data mengenai kondisi serta perubahan air permukaan laut di berbagai negara di kawasan Asia Tenggara.


Data dan informasi perubahan air permukaan laut tersebut dapat diterima para pengendali kapal di laut, sehingga sangat membantu para kapal penangkap ikan.


Menteri Fadel Muhammad dalam kunjungan pada penghujung tahun 2009 di Bali juga akan menyempatkan diri melihat dari dekat aktivitas  Balai Besar Riset Perikanan Budidaya laut yang ada di Gondol, Kabupaten Buleleng, Bali utara, tutur Agung Mahendra. (*)

Editor: Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali