Washington (Antara Bali) - Presiden Barack Obama akan bertemu dengan
mitranya Presiden Indonesia Joko Widodo untuk pertama kalinya pada
pertemuan puncak pemimpin forum Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC)
pekan depan di Beijing, Gedung Putih mengatakan, Jumat.
Penasihat Keamanan Nasional Susan Rice mengatakan Obama juga akan
bertemu dengan Perdana Menteri Australia Tony Abbott di sela-sela forum
APEC, di mana para pemimpin dari kawasan itu berusaha untuk meraih
kesepakatan perdagangan pan-Pasifik.
Namun, Gedung Putih mengesampingkan harapan banyak kemajuan yang
banyak ditunggu tentang Kemitraan Trans-Pasifik (TPP), yang akan
mencakup 40 persen dari ekonomi global dan melibatkan 12 negara.
Tiongkok bukan merupakan pihak bagi negosiasi mereka.
KTT para pemimpin APEC yang akan dimulai Senin (10/11) di Beijing
menandai pertemuan internasional terbesar bagi tuan rumah Xi sejak ia
mengambil jabatannya pada 2012.
Rice mengatakan kunjungan kenegaraan resmi Obama dengan Presiden
China Xi Jinping, akan memberikan kedua pemimpin berbagai peluang untuk
dialog.
"Presiden Obama menghargai kesempatan untuk melakukan pembicaraan
bebas dan mendalam dengan Presiden Xi tentang prioritas kami
masing-masing berkat hubungan bilateral yang luas dan penting
AS-Tiongkok," kata Rice.
"Kami berusaha untuk membangun hubungan dengan Tiongkok bahwa
kemajuan ekonomi Amerika dan kepentingan keamanan, itu memecahkan
masalah-masalah global dan sesuai dengan nilai-nilai dan kepentingan
Amerika," katanya.
Beberapa waktu lalu Menteri Luar Negeri AS John Kerry menghadiri
pelantikan Presiden Jokowi, mantan eksportir furniture yang merupakan
pemimpin Indonesia pertama sejak jatuhnya rezim Suharto pada 1998 datang
dari luar elit politik dan militer.
Di sela-sela upacara pengambilan sumpah bulan lalu, Kerry melakukan
serangkaian pertemuan bilateral untuk mendesak Widodo dan pemimpin Asia
Tenggara lainnya untuk mengambil tindakan lebih terhadap ancaman dari
militan Negara Islam.
Setelah kunjungan di Tiongkok, Obama akan berkunjung ke Myanmar
untuk KTT Asia Timur, dilanjutkan kunjungan ke Australia untuk KTT G20.
Di Myanmar, ia akan bertemu dengan pemimpin lama oposisi Aung San Suu Kyi di Yangon pada 14 November.
Dia juga akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Thein Sein selama di Myanmar pada 12-14 November.
Rice menegaskan saat ini tidak ada pertemuan resmi direncanakan antara Obama dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Namun, dia mengisyaratkan kemungkinan "komunikasi informal" pada
KTT G20 antara kedua pemimpin, yang memiliki hubungan tegang selama
krisis di Ukraina dan isu-isu lainnya. Demikian laporan AFP. (WDY)
Obama akan Temui Jokowi Selama KTT APEC Beijing
Sabtu, 8 November 2014 9:17 WIB