Melalui akun Twitter resminya, @jokowi, pada Selasa malam, Presiden mencuitkan apresiasi sekaligus selebrasi atas keberhasilan tim besutan Indra Sjafri meraih medali emas.
"Pertandingan yang dramatis sepanjang 120 menit, diwarnai hujan kartu merah dan kuning, gol-gol indah bahkan sampai injury time," demikian cuit Jokowi.
Presiden juga sempat menyinggung bahwa ini merupakan kali pertama Indonesia kembali meraih emas sepak bola putra setelah 32 tahun lamanya.
"Akhirnya Tim Garuda Muda mempersembahkan medali emas sepak bola dari SEA Games 2023, akhir sebuah penantian selama 32 tahun. Selamat, Garuda Muda!" tulis Jokowi dalam cuitan yang sama.
Pertandingan yang dramatis sepanjang 120 menit, diwarnai hujan kartu merah dan kuning, gol-gol indah bahkan sampai injury time. Akhirnya, Tim Garuda Muda mempersembahkan medali emas sepakbola dari SEA Games 2023, akhir sebuah penantian selama 32 tahun.
— Joko Widodo (@jokowi) May 16, 2023
Selamat, Garuda Muda! pic.twitter.com/fDlruOlMmX
Indonesia berhasil mengalahkan Thailand 5-2 setelah memainkan babak tambahan 2x15 menit seusai pertandingan waktu normal berakhir dengan kedudukan imbang 2-2.
Ramadhan Sananta mencetak dua gol yang membawa Indonesia memimpin 2-0 saat turun minum, tapi Thailand membalasnya melalui Anan Yodsangwal dan Yotsakon Burapha, yang sekaligus memaksa babak tambahan dimainkan.
Irfan Jauhary merestorasi keunggulan Indonesia di awal babak tambahan pertama, sebelum Fajar Fathur Rahman dan Beckham Putra bergantian membobol gawang Thailand demi mengunci medali emas lewat kemenangan 5-2.
Keberhasilan di Kamboja merupakan raihan medali emas sepak bola putra SEA Games ketiga bagi Indonesia setelah SEA Games 1987 Jakarta dan SEA Games 1991 Manila.
Raihan di sepak bola putra menjadi medali emas ke-87 kontingen Indonesia dalam SEA Games 2023 Kamboja, melampaui target 60 emas yang dipatok Kementerian Pemuda dan Olahraga sekaligus target 69 emas yang dititipkan Presiden Jokowi saat upacara pelepasan beberapa waktu lalu.