Denpasar (ANTARA) - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali, mendistribusikan 10.000 besek daging kurban pada perayaan Idul Adha 1441 H/2020.
"Pembagiannya dilakukan pada 24 titik wilayah Bali di antaranya tiga titik Kabupaten Jembrana, satu titik di Kabupaten Gianyar, satu titik di Kabupaten Buleleng, empat titik di Badung, satu titik di Karangasem, dan 14 lainnya di wilayah Kota Denpasar," kata Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah, LDII Bali, Haji Hardilan, saat ditemui di Kantor LDII Bali, Jumat.
Ia mengatakan tidak ada perbedaan jumlah pendistribusian daging kurban saat masa pandemi COVID-19 maupun sebelum ada pengaruh COVID-19. Jumlah hewan qurban yang didistribusikan relatif sama yaitu sebanyak 10.000 besek.
Adapun rinciannya untuk wilayah Jembrana, Gianyar, Buleleng, Karangasem sekitar 500an besek, dan untuk wilayah Badung dan Denpasar sekitar 650an besek hewan qurban. Sedangkan untuk besek yang digunakan diperoleh dari agen pengrajin besek wilayah Bali dan Jawa. "Jumlahnya tidak berbeda, relatif sama. Kita punya agen pengrajin wilayah Bali-Jawa. Masing-masing rumah kami bagikan sekitar setengah sampai 1 kg per masing- masing besek," jelas Hardilan.
Baca juga: Jamaah haji dari lima kota Arab Saudi mulai tiba di Jeddah
Sementara itu, sistem pembagian hewan kurban di masing-masing titik tetap menerapkan protokol kesehatan. Setelah data penerima kurban masuk ke masing-masing kelurahan, kecamatan, kabupaten hingga provinsi, akan diakumulasikan dengan jumlah qurban yang akan dibagikan.
"Adapun pembagiannya pada masa pandemi tetap fokus pembatasan kerumunan juga menjaga social dan physical distancing nya. Makanya dengan cara menjemput bola nggak perlu khawatir. Kalau sekarang banyak maka kita akan menambah petugas untuk pengirimannya ke masing-masing lokasi, dan dilakukan secara bergantian,"jelasnya.
Penerapan protokol kesehatan ini sesuai dengan Kementerian Agama yang telah mengeluarkan panduan yang tertuang dalam SE Menteri Agama nomor 18/2020 tentang Penyelenggaraan Salat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban 1441 Hijriah/2020 M, menuju masyarakar produktif dan aman COVID-19.
Daging kurban yang telah dipotong-potong juga dibagikan kepada semeton krama Bali dan/atau saudara warga asli Bali yang ada di sekitar kantor DPW, LDII Bali.