Singaraja (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, melalui Dinas Kesehatan setempat mencatat kasus penyakit HIV/AIDS di daerah itu mencapai 2.706 hingga 2016.

"Sampai dengan November secara kumulatif telah mencapai angka 2.706 kasus. Kasus yang ditemukan menyebar di setiap kecamatan dengan sebagian besar dari kalangan usia muda," kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Buleleng, Made Gunaja di Singaraja, Bali, Minggu.

Menurut Gunaja, HIV Aids telah menjadi epidemi global yang menyerang setiap tingkat kehidupan masyarakat. HIV Aids juga menjadi salah satu ancaman paling serius yang dihadapi oleh umat manusai saat ini.

Pemerintah bersama komponen masyarakat sudah melakukan berbagai upaya untuk menekan angka penyebaran HIV/AIDS di Buleleng. Komponen masyarakat juga telah menunjukkan komitmen mereka untuk peduli terhadap HIV/AIDS.

"HIV Aids sudah menjadi ancaman kita semua. Kita harus bahu-membahu untuk peduli dan juga mencegah penyebarannya agar bisa ditekan," ungkapnya.

Ia menambahkan melalui peringatan Hari AIDS Sedunia (HAS) tahun 2016 beberapa waktu lalu pemkab telah berkomitmen meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian seluruh lapisan masyarakat untuk mencegah dan menanggulangi HIV/AIDS.

Seluruh lapisan masyarakat ini bisa berpartisipasi dan mengambil bagian sesuai dengan tugas, fungsi dan kapasitasnya. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas perhatian dan kepedulian semua pihak yang telah melakukan berbagai upaya untuk penanggulangan HIV/AIDS.

"Semoga melalui peringatan HAS ini kita dapat mengkampanyekan pentingnya kerja sama masyarakat dan pemerintah untuk penanggulan HIV/AIDS," imbuh Gunaja. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016