Semarapura (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengharapkan melalui usaha kesehatan sekolah dapat menjadi salah satu tumpuan mewujudkan Pulau Dewata yang sehat, dimulai dengan upaya untuk mewujudkan peserta didik yang sehat dan cerdas.

"Melalui program kegiatan UKS ini kami anggap penting, karena melalui kegiatan UKS kita kenal dengan Trias UKS yakni pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sehat," kata Sudikerta pada acara pengumuman dan penyerahan hadiah pemenang Lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi Bali 2016, di Semarapura, Klungkung, Senin.

Menurut dia, apabila Trias UKS dapat dilaksanakan secara berkesinambungan dan terintegrasi maka dapat terwujud peserta didik yang sehat, cerdas dan berakhlak mulia sehingga nantinya dapat menjadi generasi penerus bangsa yang siap bersaing di era pasar bebas sebagai kelompok penduduk produktif yang bermutu.

"Terkait Lomba Sekolah Sehat (LSS) merupakan wahana evaluasi bagi sekolah di dalam menyiapkan peserta didik agar mencapai derajat kesehatan yang optimal dengan senantiasa dapat berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)," ujarnya.

Khususnya bagi siswa/siswi di tingkat Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar karena pada umur ini umumnya seringkali terjadi persoalan kesehatan, terkait kebersihan diri pribadi.

Sudikerta berharap kepada sekolah yang telah berprestasi dan menjadi pemenang dalam Lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi Bali dapat terus meningkatkan kinerjanya agar mampu menjadi pemenang di tingkat nasional sehingga pada akhirnya program UKS mampu berperan dalam mewujudkan program Pemerintah Provinsi Bali untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat menuju Bali yang maju, aman, damai dan sejahtera (Mandara).

Sementara itu, Ketua III Tim Pembina UKS Provinsi Bali yang juga Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali A A Gede Geriya mengatakan jika pelaksanaan penilaian Lomba Sekolah Sehat merupakan salah satu kegiatan evaluasi dari pelaksanaan program kegiatan pembinaan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di tingkat sekolah.

Pelaksanaan penilaian LSS jenjang TK/RA dilaksanakan dari tanggal 22-31 Agustus 2016, jenjang SD/MI dilaksanakan mulai 20-29 September 2016, jenjang SMP/MTs dilaksanakan dari 3-13 Oktober 2016 serta untuk jenjang SMA/SMK dimulai dari tanggal 14-25 Oktober 2016.

Sedangkan Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta dalam sambutannya mengucapkan terima kasih karena SMA Negeri 2 Semarapura dipilih sebagai tempat untuk melaksanakan acara pengumuman dan penyerahan hadiah Lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi Bali.

Menurut dia, hal tersebut merupakan kepercayaan yang sangat berarti sekaligus wujud dukungan nyata terhadap upaya pembinaan sekolah sehat di Kabupaten Klungkung dalam mewujudkan masyarakat Klungkung yang unggul dan sejahtera.

Kegiatan LSS merupakan salah satu terobosan sarana pembinaan, pengembangan dan evaluasi pelaksanaan program UKS serta dapat memberikan motivasi bagi setiap sekolah untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas anak didik sebagai generasi penerus bangsa.

Pemenang Lomba Sekolah Sehat (juara I) untuk jenjang TK sampai SMA/SMK yakni TK Negeri Pembina Singaraja; SD Negeri 5 Sebatu, Gianyar; SMP Negeri 4 Singaraja, Buleleng; SMA Negeri 2 Semarapura, Klungkung. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016