London (Antara Bali) - Pemerintah Indonesia dengan gencar mempromosikan
pariwisata "10 Bali Baru," dengan memasang iklan di empat bus tingkat
yang dikenal dengan double-decker dan 400 taksi black cab serta menjadi
sponsor bagi pendaftaran serta memasang iklan Wonderful Indonesia di
komplek gedung ExCel tempat penyelenggaraan WTM London dari tanggal 7
sampai 9 November.
Menteri Pariwisata RI Arief Yahya bersama Dubes RI di London Dr Rizal Sukma mengunakan taxi black cab berkeliling kota London setelah berkunjung ke paviliun Indonesia di World Travel Market (WTM) bertemu dengan para Industri dan media dari mancanegara di WTM London untuk merespons pasar dan menyaksikan gairah industri pariwisata global.
Kepada Antara London, Menpar Arief Yayah, Kamis mengatakan dalam mempromosikan 10 Bali Baru, ada tiga besar bursa pasar Pariwisata yang harus diikutib selain WTM London-Inggris dan ITB Berlin-Jerman, juga
CITM Shanghai-Tiongkok. ITB dan WTM itu bursa pasar pariwisata terbesar pertama dan kedua di dunia. Sedang CITM itu pasar utama wisman dan sudah diproyeksikan 10 juta di 2019,
Promosi wisata yang dilakukan Kementerian Pariwisata dengan membuat Paviliun Wonderful Indonesia di WTM berada di zona Asia, mengusung tema Pinisi menonjol di antara 182 partisipan dari negara lain di seluruh dunia.
Didukung lebih dari 50 industri pariwisata, paviliun Indonesia menyediakan Coffee corner dengan aneka minuman tradisional, seperti wedang jahe, wedang uwuh serta kopi yang menjadi favourite, bukan saja buyers yang sudah membuat perjanjian dengan 90-an sellers dari berbagai daerah di tanah air.
Menpar Arief Yahya saat tiba di ExCel London, arena exhibition mencoba menaiki black cab taxi, yang mempromosikan branding Wonderful Indonesia. Ditemani Duta Besar RI di London, Rizal Sukma, Deputi Pemasaran Mancanegara I Gde Pitana, dan beberapa pelaku industri mencoba taxi legendaris di ibu kota Great Britania itu.
"Tahun lalu ada 200 black cab taxi yang kami branding. Tahun ini ada 400 taxi yang keliling London dengan bungkus Wonderful Indonesia. Juga ada beberapa bus double decker wisata keliling London yang kami branding," ujar Arief Yahya.
Menpar menjelaskan 10 destinasi prioritas yang disebut dengan 10 Bali Baru mulai dari Danau Toba Sumut, Tanjung Kelayang Belitung, Tanjung Lesung Banten, Kepulauan Seribu Jakarta, Borobudur Jawa Tengah, Bromo Tengger Semeru Jatim, Mandalika Lombok, Labuan Bajo NTT, Wakatobi Sultra dan Morotai Maltara dalam mencapai target 20 juta di tahun 2019.
Di Paviliun Wonderful Indonesia itu, Arief Yahya menerima tim Trip Advisor, salah satu platform untuk look company, yang menjadi referensi travellers paling berpengaruh di dunia, terutama untuk pasar Eropa, Amerika dan Asia minus China.
Kunjungan Menpar ke paviliun Indonesia didampingi Dubes RI di London Rizal Sukma, Deputi Pengembangan Pemasaran Mancanegara, I Gde Pitana, Stafsus Menpar Bidang IT Samsriyono Nugroho, Stafsus Menpar Bidang Media Don Kardono, Asdep Pengembangan Pemasaran Mancanegara Nia Niscaya, dan Asdep Pengembangan Strategi Pemasaran Mancanegara Ratna.
Asdep Pengembangan Pemasaran Mancanegara, Nia Niscaya mengatakan kementerian mentargetkan kenaikan transaksi sebesar 10 persen dari tahun lalu. Kali ini kami banyak membuat paket-paket baru yang menarik, di Joglosemar, lalu Coral Wonders segitiga emas Indonesia, Raja Ampat, Wakatobi dan Bunaken Manado, juga Kepri, Danau Toba, Blue Fire Crater Banyuwangi, dan lainnya yang dulu sudah dikenal di Eropa, demikian Nia Niscaya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Menteri Pariwisata RI Arief Yahya bersama Dubes RI di London Dr Rizal Sukma mengunakan taxi black cab berkeliling kota London setelah berkunjung ke paviliun Indonesia di World Travel Market (WTM) bertemu dengan para Industri dan media dari mancanegara di WTM London untuk merespons pasar dan menyaksikan gairah industri pariwisata global.
Kepada Antara London, Menpar Arief Yayah, Kamis mengatakan dalam mempromosikan 10 Bali Baru, ada tiga besar bursa pasar Pariwisata yang harus diikutib selain WTM London-Inggris dan ITB Berlin-Jerman, juga
CITM Shanghai-Tiongkok. ITB dan WTM itu bursa pasar pariwisata terbesar pertama dan kedua di dunia. Sedang CITM itu pasar utama wisman dan sudah diproyeksikan 10 juta di 2019,
Promosi wisata yang dilakukan Kementerian Pariwisata dengan membuat Paviliun Wonderful Indonesia di WTM berada di zona Asia, mengusung tema Pinisi menonjol di antara 182 partisipan dari negara lain di seluruh dunia.
Didukung lebih dari 50 industri pariwisata, paviliun Indonesia menyediakan Coffee corner dengan aneka minuman tradisional, seperti wedang jahe, wedang uwuh serta kopi yang menjadi favourite, bukan saja buyers yang sudah membuat perjanjian dengan 90-an sellers dari berbagai daerah di tanah air.
Menpar Arief Yahya saat tiba di ExCel London, arena exhibition mencoba menaiki black cab taxi, yang mempromosikan branding Wonderful Indonesia. Ditemani Duta Besar RI di London, Rizal Sukma, Deputi Pemasaran Mancanegara I Gde Pitana, dan beberapa pelaku industri mencoba taxi legendaris di ibu kota Great Britania itu.
"Tahun lalu ada 200 black cab taxi yang kami branding. Tahun ini ada 400 taxi yang keliling London dengan bungkus Wonderful Indonesia. Juga ada beberapa bus double decker wisata keliling London yang kami branding," ujar Arief Yahya.
Menpar menjelaskan 10 destinasi prioritas yang disebut dengan 10 Bali Baru mulai dari Danau Toba Sumut, Tanjung Kelayang Belitung, Tanjung Lesung Banten, Kepulauan Seribu Jakarta, Borobudur Jawa Tengah, Bromo Tengger Semeru Jatim, Mandalika Lombok, Labuan Bajo NTT, Wakatobi Sultra dan Morotai Maltara dalam mencapai target 20 juta di tahun 2019.
Di Paviliun Wonderful Indonesia itu, Arief Yahya menerima tim Trip Advisor, salah satu platform untuk look company, yang menjadi referensi travellers paling berpengaruh di dunia, terutama untuk pasar Eropa, Amerika dan Asia minus China.
Kunjungan Menpar ke paviliun Indonesia didampingi Dubes RI di London Rizal Sukma, Deputi Pengembangan Pemasaran Mancanegara, I Gde Pitana, Stafsus Menpar Bidang IT Samsriyono Nugroho, Stafsus Menpar Bidang Media Don Kardono, Asdep Pengembangan Pemasaran Mancanegara Nia Niscaya, dan Asdep Pengembangan Strategi Pemasaran Mancanegara Ratna.
Asdep Pengembangan Pemasaran Mancanegara, Nia Niscaya mengatakan kementerian mentargetkan kenaikan transaksi sebesar 10 persen dari tahun lalu. Kali ini kami banyak membuat paket-paket baru yang menarik, di Joglosemar, lalu Coral Wonders segitiga emas Indonesia, Raja Ampat, Wakatobi dan Bunaken Manado, juga Kepri, Danau Toba, Blue Fire Crater Banyuwangi, dan lainnya yang dulu sudah dikenal di Eropa, demikian Nia Niscaya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016