Mangupura (Antara Bali) - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung, mengunjungi Sekolah Menengah Atas Negeri(SMAN) 1 Petang, yang mewakili daerah itu dalam lomba Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) tingkat Provinsi Bali, Selasa.
"Saya berharap anak-anak SMAN 1 Petang mengikuti lomba PKTP ini secara bersunguh-sungguh, karena menjadi program pemerintah pusat," kata Ketua TP PKK Badung sekaligus Ketua K3S Ny. Seniasih Giri Prasta.
Melalui kegiatan tersebut, diharapkan siswa-siswi di daerah itu mampu menyosialisasikan kepada masyarakat terkait pencegahan penyakit kanker secara dini.
Dalam kunjungan tersebut, Seniasih Giri Prasta memberikan masukan kepada siswa-siswi setempat saat hari penilaian dari tim penilai Provinsi Bali, agar dapat terlaksana sesuai rencana dan mampu meraih apa yang diharapkan.
"Saya juga sangat mengapresiasi peran guru pembina siswa dalam pendampingan anak didiknya dalam mengikuti PKTP pencegahan dan penanggulangan kanker," ujarnya.
Ia mengharapkan ke depannya seluruh siswa di Badung bisa menjadi garda terdepan bagi pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan kanker di Kabupaten Badung.
Dalam kunjungan itu, dihadiri Ketua DWP Kabupaten Badung Nyonya Kompyang R. Swandika, Camat Mengwi I.G.N Jaya Saputra, Ketua TP PKK Kecamatan Nyonya Jaya Saputra, Kades Penarungan Ni Wayan Kendri, SKPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
Setelah menyambangi SMAN 1 Petang, Seniasih Giri Prasta beserta rombongan melakukan safari kesehatan dengan memberikan bantuan berupa bingkisan dan sembako kepada Desak Putu Rai, penderita Lumpuh di Desa Adat Dalem Banjar Pangsan Petang.
Kemudian, juga memberikan bantuan bingkisan kepada I Made Pageh, I Gusti Ketut beserta istri dan I Gusti Ketut Bawa penderita Deabites di Banjar Kesian Pangsan Petang.
Dengan bantuan dan sumbangsih diharapkan dapat menjadi memotifasi bagi penderita dan memberikan semangat untuk dapat menjalankan aktivitas sehari-hari bagi penderita dan keluarga.
"Sehat itu memang mahal marilah kita mulai hidup sehat mulai dari diri sendiri, kalau masyarakat kita sehat tentu Badung menjadi kuat," ujarya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Saya berharap anak-anak SMAN 1 Petang mengikuti lomba PKTP ini secara bersunguh-sungguh, karena menjadi program pemerintah pusat," kata Ketua TP PKK Badung sekaligus Ketua K3S Ny. Seniasih Giri Prasta.
Melalui kegiatan tersebut, diharapkan siswa-siswi di daerah itu mampu menyosialisasikan kepada masyarakat terkait pencegahan penyakit kanker secara dini.
Dalam kunjungan tersebut, Seniasih Giri Prasta memberikan masukan kepada siswa-siswi setempat saat hari penilaian dari tim penilai Provinsi Bali, agar dapat terlaksana sesuai rencana dan mampu meraih apa yang diharapkan.
"Saya juga sangat mengapresiasi peran guru pembina siswa dalam pendampingan anak didiknya dalam mengikuti PKTP pencegahan dan penanggulangan kanker," ujarnya.
Ia mengharapkan ke depannya seluruh siswa di Badung bisa menjadi garda terdepan bagi pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan kanker di Kabupaten Badung.
Dalam kunjungan itu, dihadiri Ketua DWP Kabupaten Badung Nyonya Kompyang R. Swandika, Camat Mengwi I.G.N Jaya Saputra, Ketua TP PKK Kecamatan Nyonya Jaya Saputra, Kades Penarungan Ni Wayan Kendri, SKPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
Setelah menyambangi SMAN 1 Petang, Seniasih Giri Prasta beserta rombongan melakukan safari kesehatan dengan memberikan bantuan berupa bingkisan dan sembako kepada Desak Putu Rai, penderita Lumpuh di Desa Adat Dalem Banjar Pangsan Petang.
Kemudian, juga memberikan bantuan bingkisan kepada I Made Pageh, I Gusti Ketut beserta istri dan I Gusti Ketut Bawa penderita Deabites di Banjar Kesian Pangsan Petang.
Dengan bantuan dan sumbangsih diharapkan dapat menjadi memotifasi bagi penderita dan memberikan semangat untuk dapat menjalankan aktivitas sehari-hari bagi penderita dan keluarga.
"Sehat itu memang mahal marilah kita mulai hidup sehat mulai dari diri sendiri, kalau masyarakat kita sehat tentu Badung menjadi kuat," ujarya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016