Denpasar (Antara Bali) - Anggota DPRD Bali Wayan Tagel Arjana meminta pemilik perusahaan kapal cepat melakukan pengawasan dan pengecekan terhadap armadanya sebelum mengangkut wisatawan, sehingga dapat mengindari terjadinya kecelakaan.

"Saya berharap kepada pemilik kapal cepat untuk melakukan pengecekan dan perawatan secara rutin sehingga laik jalan. Hal itu untuk mengindari terjadinya musibah, seperti yang terjadi di perairan Padangbai, Kabupaten Karangasem," katanya di Denpasar, Kamis.

Ia mengatakan memang semua perusahaan penyeberangan tidak mengharapkan terjadinya kecelakaan, namun langkah yang dilakukan adalah dengan pengecekan sebelum keberangkatan kapal cepat tersebut.

"Saya yakin prosedur pengecekan terhadap kapal cepat tersebut sudah dilakukan oleh pihak perusahaan maupun pengawas pelabuhan. Namun namanya musibah tentu kita tidak bisa diprediksi," ujarnya.

Tagel Arjana berharap ke depannya bagi pemilik perusahaan kapal penyeberangan itu terus melakukan antisipasi, sehingga peristiwa tersebut tidak terulang lagi.

Sebelumnya, satu unit kapal cepat yang melayani rute Padangbai, Bali, menuju Pulau Gili Trawangan, NTB, meledak diduga di bagian mesin saat tengah berlayar, menyebabkan satu penumpang yang diketahui berkewarganegaraan asing meninggal dunia.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Komisaris Besar Polisi Anak Agung Made Sudana menjelaskan kecelakaan laut tersebut tengah didalami oleh Polres Karangasem.

"Masih didalami Polres Karangasem dan nanti akan menghadirkan Puslabfor untuk mengetahui apa penyebabnya," katanya.

Menurut dia, kapal cepat "Fast Boat Gili Cat 2" itu bertolak dari dermaga rakyat kawasan Padangbai, Kamis 915/9) sekitar pukul 09.25 Wita.

Kapal yang membawa 35 penumpang, sebagian besar merupakan wisatawan mancanegara itu mengalami masalah dengan adanya ledakan yang kemudian muncul kepulan asap diduga di bagian mesin sekitar 200 meter dari dermaga atau berselang 10 menit setelah berlayar.

Akibat peristiwa tersebut, 13 penumpang mengalami luka-luka dan satu orang meninggal dunia. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016