Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenang sosok mantan Menteri Koperasi dan UKM era Presiden Habibie, Adi Sasono, sebagai pejuang bagi petani dan koperasi.

Presiden Jokowi setelah melayat ke kediaman Adi Sasono di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Minggu, mengatakan sudah sangat lama mengenal sosok Adi Sasono.

Adi yang dikenal sebagai aktifis lembaga swadaya masyarakat sebelum kemudian menjadi menteri, menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mayapada pada Sabtu (13/8) karena sakit kanker hati yang telah beberapa tahun dideritanya.

Presiden melayat ke rumah duka setelah sebelumnya membuka acara Jambore Nasional X 2016 di Cibubur, Jakarta.

"Perjuangannya di bidang usaha kecil terutama di pertanian dan koperasi, merupakan sebuah perjuangan tiada henti. Sampai terakhir beliau seperti itu," kata Presiden.

Jokowi mengaku mengenal baik sosok Adi Sasono sejak masih menjadi pelaku UKM meubel di Solo.

"Saya kenal beliau Adi Sasono waktu sejak usaha saya masih kecil. Pernah ke tempat usaha saya. Waktu menjabat wali kota (Solo) juga masih sambung. Apalagi saat saya jadi Gubernur (DKI) juga sering ketemu," kata Jokowi.

Adi Sasono lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 16 Februari 1943.

Ia menyelesaikan pendidikan Teknik Sipil di ITB dan kemudian lebih dikenal sebagai tokoh LSM, dan berbagai aktivitas kemasyarakatan lain.

Adi juga tercatat aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Pers Mahasiswa Indonesia (IPMI), Pelajar Islam Indonesia (PII), dan ICMI dengan pernah menjadi Sekretaris Umum pada 1990-an. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Hanni Sofia Soepardi

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016