Singaraja (Antara Bali) - Bupati Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana mendukung program konservasi penyu di Pantai Penimbangan sebagai upaya menyelamatkan populasi hewan laut dilindungi tersebut.

"Merupakan sesuatu yang perlu dirawat dan dijaga keberadaannya. Keberadaan penyu yang bertelur di kawasan Pantai Penimbangan ini juga merupakan sebuah berkah yang harus dijaga secara berkesinambungan," katanya di Pantai Penimbangan, Kota Singaraja, Minggu.

Pihaknya mengajak semua pihak turut serta menjaga habitat penyu dengan melakukan konservasi telur-telur yang dihasilkan.

"Kalau dibiarkan begitu saja nanti telur tersebut bisa busuk," ucap dia.

Agus berkeyakinan, Buleleng akan terus berkembang menjadi kabupaten yang benar-benar memperhatikan konservasi.

Menurutnya, kalau pemerintah bersama masyarakat taat terhadap lingkungan, taat terhadap ekosistem, Buleleng bisa menjadi "top destination" sektor konservasi lingkungan.

"Kita harus jaga terus lingkungan kita sebagai modal pariwisata kita. Wisatawan datang ke Buleleng untuk melihat alam dan lingkungan yang bersih serta asri. Terbukti Pemuteran dengan konservasinya menjadi Top 10 Destination in The World oleh majalah Hongkong," ungkapnya.

Mengenai masalah sampah di Pantai Penimbangan, ia berpendapat, jika jalan sudah dibuat dan dibersihkan, orang akan malu membuang sampah secara sembarangan.

Ketua DPC PDIP Buleleng itu juga mengungkapkan, masyarakat Buleleng pada umumnya sudah mulai sadar kebersihan. Desa-desa sudah mulai bersih dan asri.

"Bisa dilihat, Desa Cempaga, Telaga bersih. Saya senang desa-desa sudah mulai asri dan bersih. Bahkan Desa Tajun sudah membeli sampah dari desa sekitarnya untuk diolah menjadi pupuk organik," imbuh dia. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016