Amlapura (Antara Bali) - Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) sederajat, masing-masing di SMPN 1, SMPN 2 dan SMPN 5 Amlapura.
Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa didampingi Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Asisten III I Wayan Supandi, pihak Kajari, Polres Karangasem, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan jajaran SKPD terkait lainnya, memantau pelaksanaan UN di tiga sekolah negeri, yakni SMPN 1, SMPN 2 dan SMPN 5 Amlapura.
"Saya harap Ujian Nasional ini berjalan lancar hingga akhir pelaksanaannya, sehingga nama baik sekolah tetap terjaga dengan baik," ujar Wakil Bupati Artha Dipa saat memantau di Amlapura, Selasa.
Wabup Karangasem mengimbau agar para pengawas UN dapat bekerja dan menjalankan tugasnya dengan baik, sekaligus mengharapkan tingkat kelulusan tingkat SLTP tahun ini mampu mencapai target yang maksimal.
Berdasarkan hasil pemantauan ke beberapa sekolah tersebut, Wakil Bupati menemukan beberapa siswa tidak dapat mengikuti UN, dikarenakan mengalami masalah kesehatan dan meninggal dunia. Namun pelaksanaan UN ini diakui berjalan tertib, aman dan lancar serta tidak ditemui kendala yang berarti.
Merujuk data Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karangasem, tercatat untuk Ujian Nasional tingkat SLTP tahun ini diikuti oleh total 6.856 siswa. Rincian keterangan lain, enam orang sakit, 12 orang berhenti, dua orang meninggal dunia dan satu orang tanpa keterangan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa didampingi Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Asisten III I Wayan Supandi, pihak Kajari, Polres Karangasem, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan jajaran SKPD terkait lainnya, memantau pelaksanaan UN di tiga sekolah negeri, yakni SMPN 1, SMPN 2 dan SMPN 5 Amlapura.
"Saya harap Ujian Nasional ini berjalan lancar hingga akhir pelaksanaannya, sehingga nama baik sekolah tetap terjaga dengan baik," ujar Wakil Bupati Artha Dipa saat memantau di Amlapura, Selasa.
Wabup Karangasem mengimbau agar para pengawas UN dapat bekerja dan menjalankan tugasnya dengan baik, sekaligus mengharapkan tingkat kelulusan tingkat SLTP tahun ini mampu mencapai target yang maksimal.
Berdasarkan hasil pemantauan ke beberapa sekolah tersebut, Wakil Bupati menemukan beberapa siswa tidak dapat mengikuti UN, dikarenakan mengalami masalah kesehatan dan meninggal dunia. Namun pelaksanaan UN ini diakui berjalan tertib, aman dan lancar serta tidak ditemui kendala yang berarti.
Merujuk data Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karangasem, tercatat untuk Ujian Nasional tingkat SLTP tahun ini diikuti oleh total 6.856 siswa. Rincian keterangan lain, enam orang sakit, 12 orang berhenti, dua orang meninggal dunia dan satu orang tanpa keterangan. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016