Tabanan (Antara Bali) - Sebanyak 40 peserta perwakilan dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Tabanan, Bali mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Pengelolaan website selama empat hari, 21-24 Maret 2016.
Bimtek tersebut digelar Bagian Humas dan Protokol Setda Tabanan yang dibuka Kabag Humas dan Protokol Drs I Putu Dian Setiawan, Senin.
Ia mengatakan, bimtek bagi pegawai di lingkungan SKPD Pemkab Tabanan itu sangat penting, karena kini informasi mengenai pembangunan yang dilaksanakan pemerintah perlu disosialisasikan secara cepat dan murah.
Untuk itu informasi melalui website, merupakan salah satu cara tercepat guna menjawab kebutuhan masyarakat akan informasi tersebut.
"Pengembangan dan pengelolaan website dalam dunia internet bukan hanya menyediakan media komunikasi dua arah yang praktis dan murah, tapi juga mudah dijangkau oleh siapa saja. Apalagi sekarang ini hampir setiap orang memiliki telepon genggam yang bisa digunakan untuk mengakses internet," ujar I Putu Dian Setiawan.
Selama empat hari peserta pelatihan pengelolaan website mendapat materi antara lain menyangkut manajamen website pemerintah, teknik penulisan berita, fotograpi dan struktur informasi website.
Para peserta setelah mengikuti bintek diharapkan mampu meningkatkan keterampilan dalam membuat, mengolah, mengelola, menyalurkan, dan mendistribusikan informasi melalui website resmi pemerintah.
Selain itu mampu memahami arti pentingnya pemanfaatan website SKPD serta termotivasi untuk mengoptimalkannya, I Putu Dian Setiawan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Bimtek tersebut digelar Bagian Humas dan Protokol Setda Tabanan yang dibuka Kabag Humas dan Protokol Drs I Putu Dian Setiawan, Senin.
Ia mengatakan, bimtek bagi pegawai di lingkungan SKPD Pemkab Tabanan itu sangat penting, karena kini informasi mengenai pembangunan yang dilaksanakan pemerintah perlu disosialisasikan secara cepat dan murah.
Untuk itu informasi melalui website, merupakan salah satu cara tercepat guna menjawab kebutuhan masyarakat akan informasi tersebut.
"Pengembangan dan pengelolaan website dalam dunia internet bukan hanya menyediakan media komunikasi dua arah yang praktis dan murah, tapi juga mudah dijangkau oleh siapa saja. Apalagi sekarang ini hampir setiap orang memiliki telepon genggam yang bisa digunakan untuk mengakses internet," ujar I Putu Dian Setiawan.
Selama empat hari peserta pelatihan pengelolaan website mendapat materi antara lain menyangkut manajamen website pemerintah, teknik penulisan berita, fotograpi dan struktur informasi website.
Para peserta setelah mengikuti bintek diharapkan mampu meningkatkan keterampilan dalam membuat, mengolah, mengelola, menyalurkan, dan mendistribusikan informasi melalui website resmi pemerintah.
Selain itu mampu memahami arti pentingnya pemanfaatan website SKPD serta termotivasi untuk mengoptimalkannya, I Putu Dian Setiawan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016