Kuta (Antara Bali) - Sebanyak 30.984 penumpang baik domestik maupun internasional tiba di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, pada H-1 Natal.
"Sejak beberapa hari terakhir jumlah penumpang yang tiba di Bali mulai meningkat dan mencapai puncaknya pada H-1 Natal," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Trikora Harjo di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat.
Data dari Posko Monitoring Terpadu di bandara setempat, total jumlah penumpang domestik yang tiba di Bali melalui Bandara Ngurah Rai pada Kamis (24/12) mencapai 16.680 orang yang diangkut menggunakan 106 armada pesawat.
Sedangkan jumlah penumpang dari sejumlah negara yang tiba mencapai 14.304 orang yang diangkut menggunakan 70 pesawat udara.
"Kami catat terjadi 8,4 persen kenaikan untuk jumlah penumpang internasional," ucapnya.
Trikora menambahkan bahwa jumlah penumpang dipastikan akan semakin melonjak mendekati libur panjang akhir tahun.
Pihak pengelola bandara setempat sebelumnya menerima pengajuan 180 penerbangan tambahan yang diajukan oleh dua maskapai penerbangan yakni Lion Air dan Citilink.
Sebagian besar tujuan dari dua maskapai itu adalah Jakarta untuk mengakomodir jumlah penumpang yang akan kembali usai menikmati libur panjang di Pulau Dewata.
Terkait keamanan, pihak bandara juga telah mendirikan posko terpadu dengan sejumlah instansi terkait di antaranya kepolisian, TNI AU, petugas keamanan bandara hingga instansi terkait lainnya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Sejak beberapa hari terakhir jumlah penumpang yang tiba di Bali mulai meningkat dan mencapai puncaknya pada H-1 Natal," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Trikora Harjo di Kuta, Kabupaten Badung, Jumat.
Data dari Posko Monitoring Terpadu di bandara setempat, total jumlah penumpang domestik yang tiba di Bali melalui Bandara Ngurah Rai pada Kamis (24/12) mencapai 16.680 orang yang diangkut menggunakan 106 armada pesawat.
Sedangkan jumlah penumpang dari sejumlah negara yang tiba mencapai 14.304 orang yang diangkut menggunakan 70 pesawat udara.
"Kami catat terjadi 8,4 persen kenaikan untuk jumlah penumpang internasional," ucapnya.
Trikora menambahkan bahwa jumlah penumpang dipastikan akan semakin melonjak mendekati libur panjang akhir tahun.
Pihak pengelola bandara setempat sebelumnya menerima pengajuan 180 penerbangan tambahan yang diajukan oleh dua maskapai penerbangan yakni Lion Air dan Citilink.
Sebagian besar tujuan dari dua maskapai itu adalah Jakarta untuk mengakomodir jumlah penumpang yang akan kembali usai menikmati libur panjang di Pulau Dewata.
Terkait keamanan, pihak bandara juga telah mendirikan posko terpadu dengan sejumlah instansi terkait di antaranya kepolisian, TNI AU, petugas keamanan bandara hingga instansi terkait lainnya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015