Chicago (Antara Bali) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena aksi ambil untung setelah sehari sebelumnya ditutup di rekor tertinggi sejak 24 September

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun 4,40 dolar AS, atau 0,38 persen, menjadi menetap di 1.144,30 dolar AS per ounce, lapor Xinhua.

Sehari sebelumnya kontrak emas berjangka berakhir naik 2,30 dolar AS atau 0,20 persen menjadi 1.148,70 dolar AS per ounce.

Para analis mengatakan bahwa emas berjangka mundur karena putaran aksi ambil untung setelah mencetak keuntungan selama empat hari berturut-turut didorong ekspektasi penundaan kenaikan suku bunga AS.

Penguatan dolar AS pada Kamis pagi juga telah menekan emas lebih rendah, karena mengurangi daya tarik emas yang dihargakan dalam unit AS, menurut beberapa analis.

Adapun logam mulia lainnya di COMEX, perak untuk pengiriman Desember melemah 32,80 sen atau 2,04 persen menjadi ditutup pada 15,766 dolar AS per ounce, sementara platinum untuk pengiriman Januari naik 9,20 dolar AS atau 0,97 persen menjadi berakhir di 955,60 dolar AS per ounce. (WDY)

Pewarta:

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015