Jakarta (Antara Bali) - Apple tengah membangun kantor pusat dengan
desain futuristik di Cupertino, tidak jauh dari kantor pusatnya saat
ini. Dari video milik Duncan Sinfield yang diambil menggunakan drones
DJI Inspire 1 terungkap bahwa konstruksi kantor pusat Apple yang
menyerupai "Kapal luar angkasa" itu kini mulai memperlihatkan bentuk.
Menggunakan narasi dari pernyataan mantan CEO Apple Steve Jobs mengenai konstruksi proyek tersebut dalam pertemuan Dewan Kota Cupertino pada 7 Juni 2011, video itu memperlihatkan kemajuan kerja yang telah dicapai selama 31 hari terakhir di mana Sinfield membandingkan video yang diambil pada 1 Agustus 2015 dan 1 September 2015.
Kantor seluas 2,8 juta kaki persegi itu dirancang oleh firma arsitektur Foster + Partners, dan akan menjadi rumah bagi 13.000 karyawan. Di dalamnya, akan dilengkapi fasilitas R & D (Research and Development) seluas 300.000 kaki persegi dan auditorium yang mampu menampung 1.000 kursi.
Kantor pusat Apple diharapkan akan menjadi tempat dengan net-zero energy. Hal ini berarti 100 persen daya yang digunakan akan berasal dari sumber energi terbarukan yang dihasilkan dari panel tenaga surya seluas 700.000 kaki persegi yang dipasang di atap kantor tersebut.
Pengerjaan kantor pusat yang juga dinamai Apple Campus 2 itu dilaporkan menelan biaya lebih dari 5 miliar dolar AS, dan diharapkan akan selesai awal 2017, demikian The Verge. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Menggunakan narasi dari pernyataan mantan CEO Apple Steve Jobs mengenai konstruksi proyek tersebut dalam pertemuan Dewan Kota Cupertino pada 7 Juni 2011, video itu memperlihatkan kemajuan kerja yang telah dicapai selama 31 hari terakhir di mana Sinfield membandingkan video yang diambil pada 1 Agustus 2015 dan 1 September 2015.
Kantor seluas 2,8 juta kaki persegi itu dirancang oleh firma arsitektur Foster + Partners, dan akan menjadi rumah bagi 13.000 karyawan. Di dalamnya, akan dilengkapi fasilitas R & D (Research and Development) seluas 300.000 kaki persegi dan auditorium yang mampu menampung 1.000 kursi.
Kantor pusat Apple diharapkan akan menjadi tempat dengan net-zero energy. Hal ini berarti 100 persen daya yang digunakan akan berasal dari sumber energi terbarukan yang dihasilkan dari panel tenaga surya seluas 700.000 kaki persegi yang dipasang di atap kantor tersebut.
Pengerjaan kantor pusat yang juga dinamai Apple Campus 2 itu dilaporkan menelan biaya lebih dari 5 miliar dolar AS, dan diharapkan akan selesai awal 2017, demikian The Verge. (WDY)
Penerjemah: Arindra Meodia
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015