Denpasar (Antara Bali) - Peran Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai salah satu lembaga penengah di Provinsi Bali masih sangat kondusif di tengah-tengah perlambatan ekonomi global.

Kepala BI Bali, Dewi Setyowati di Denpasar, Jumat, menjelaskan bahwa hal itu tercermin dari kinerja BPR pada triwulan II 2015 yang terus mengalami tren peningkatan.

Aset BPR di Provinsi Bali tumbuh positif sebesar 21,22 persen lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 20,31 persen.

Peningkatan ini didorong oleh pertumbuhan dana pihak ketiga dan Kredit yang masing-masing tumbuh sebesar 18,67 persen dan 18,77 persen. Pertumbuhan ini juga dibarengi dengan peningkatan kualitas kredit yang terlihat dari penurunan nilai kredit bermasalah (NPL) dari 3,31 persen pada triwulan I 2015 menjadi 3,10 persen pada triwulan II 2015.

Perkembangan BPR yang terus bertumbuh harus didukung oleh peningkatan kompetensi dan kualitas SDM yang dimilikinya. Beberapa permasalahan yang masih sering dijumpai dalam pengelolaan pelaporan LBBPR SAK ETAP (Standar Akuntansi Keuangan bagi Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik).

Permasalahan itu seperti terlambat atau tidak dilakukannya penyampaian pelaporan oleh BPR, ditemukannya data-data yang tidak wajar dan banyaknya pertanyaan terkait dengan teknis penyusunan dan penyampaian laporan, menunjukkan perlunya pelatihan yang berkesinambungan untuk mendukung peningkatan kompetensi SDM BPR.

Kondisi inilah yang mendorong Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali untuk mengadakan pelatihan SDM BPR yang diadakan pada 19-20 Agustus 2015 dengan mengundang narasumber dari Departemen Pengelolaan dan Kepatuhan Laporan (DPKL) Kantor Pusat Bank Indonesia dan OJK Provinsi Bali.

Pelatihan dihadiri oleh 137 BPR dan diharapkan melalui kegiatan ini pelapor LBBPR dapat lebih memahami ketentuan, tata cara penyusunan serta penyampaian Laporan Berkala BPR.

Selain itu data yang dilaporkan BPR dapat menjadi lebih akurat dan sesuai sehingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh BI, OJK, pemangku kepentingan dan BPR serta para pelapor LBBPR dapat meningkatkan kepatuhan penyampaian laporannya.(DWA)

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015