Sentani (Antara Bali) - Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Sulistyo menyatakan hingga pukul 11.05 WIT sebanyak 20 korban pesawat Trigana Air telah ditemukan oleh tim SAR dalam keadaan setengah utuh dan terbakar.
"Informasi terkini, 20 jenazah telah ditemukan tim SAR dan masyarakat dalam keadaan utuh dan terbakar," katanya dalam keterangan pers di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa.
Ke-20 korban atau jenazah itu kini berada di daerah operasi untuk secepatnya di evakuasi ke Jayapura.
"Tim SAR disana sedang menyiapkan segala sesuatu untuk proses evakuasi ke Jayapura. Kami juga telah telah menyiapkan RS Bhayangkara untuk digelarnya proses identifikasi ke-20 korban itu," katanya.
Ia juga menambahkan, selain berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyiapkan RS Bhayangkara yang terletak di Distrik Abepura, Kota Jayapura, pihaknya juga telah menyiapkan tim DVI untuk identifikasi korban.
"Kita juga siapkan tim DVI di Jayapura proses identifikasi. Semoga evakuasi hari ini berjalan aman dan lancar," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Informasi terkini, 20 jenazah telah ditemukan tim SAR dan masyarakat dalam keadaan utuh dan terbakar," katanya dalam keterangan pers di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa.
Ke-20 korban atau jenazah itu kini berada di daerah operasi untuk secepatnya di evakuasi ke Jayapura.
"Tim SAR disana sedang menyiapkan segala sesuatu untuk proses evakuasi ke Jayapura. Kami juga telah telah menyiapkan RS Bhayangkara untuk digelarnya proses identifikasi ke-20 korban itu," katanya.
Ia juga menambahkan, selain berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyiapkan RS Bhayangkara yang terletak di Distrik Abepura, Kota Jayapura, pihaknya juga telah menyiapkan tim DVI untuk identifikasi korban.
"Kita juga siapkan tim DVI di Jayapura proses identifikasi. Semoga evakuasi hari ini berjalan aman dan lancar," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015