Denpasar (Antara Bali) - PT Garuda Indonesia (Persero) Cabang Denpasar, Bali, menggelar sembako murah yang dipusatkan di Desa Pengotan, Kabupaten Bangli, menyambut HUT ke-70 Republik Indonesia dalam kegiatan "BUMN Hadir Untuk Negeri".

"Garuda Indonesia Denpasar berperan aktif dalam `BUMN Hadir Untuk Negeri` bersama 34 BUMN lainnya yang diselenggarakan di delapan desa yang tersebar di enam kabupaten di Bali secara serentak," kata General Manajer PT Garuda Indonesia (Persero) Cabang Denpasar, Syamsuddin JS, di Denpasar, Kamis.

Dia menjelaskan bahwa "BUMN Hadir Untuk Negeri" sendiri digelar di delapan desa di Pulau Dewata yakni di Desa Pengambengan di Kabupaten Jembrana, Desa Seririt (Buleleng), Desa Alas Angker (Buleleng), Desa Pengotan (Bangli), Desa Dawan (Klungkung), Desa Pangi (Karangasem), Desa Bebandem (Karangasem), Desa Bangal (Tabanan).

Menurut dia, perusahaan penerbangan nasional itu mendapat tugas sosial dengan menggelar sembako murah di Desa Pengotan, Kabupaten Bangli.

Dari enam kelompok yang ada, Garuda didaulat menjadi ketua kelompok IV yang terdiri dari tujuh BUMN dari total 35 BUMN lainnya dengan masing-masing tanggung jawab di desa berbeda.

Penjualan sembako murah, kata dia, dijual pada siang hari tepat pada 17 Agustus 2015 dengan diskon 70 persen kepada masyarakat dengan menyediakan sekitar 250 paket sembako di tiap desa.

Satu paket tersebut, lanjut dia, dijual dengan harga Rp30 ribu dari harga semula per paket RP100 ribu.

"Nantinya hasil penjualan disumbangkan pada empat ibadah setempat di delapan desa," imbuhnya.

Selain kegiatan sembako murah, "BUMN Hadir Untuk Negeri" juga menggelar sejumlah kegiatan sosial dan hiburan yakni Upacara HUT RI Senin (17/8) dipusatkan di Peninsula Island Nusa Dua, jalan sehat dan pesta kuliner pada Minggu (16/8) mulai pukul 07.00 Wita di Peninsula, Nusa Dua.

Bantuan penambahan fasilitas laboratorium untuk 17 SMK di Bali yang diserahkan secara simbolis pada saat Upacara Bendera 17 Agustus 2015, Bedah Rumah Veteran di Bali sebanyak 45 unit masing-masing sebesar Rp40 juta per rumah, pemutaran layar tancap pada Minggu (16/8) malam dan disediakan kudapan lokal gratis di delapan desa secara serentak.

Kegiatan Lomba Rakyat 17 Agustus 2015, pesta rakyat dan hiburan lokal termasuk kuliner lokal gratis di delapan desa itu serta BUMN juga menginisiasi Program Siswa mengenal Nusantara dan BUMN mengajar ditujukan kepada siswa SLTA. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015