Jakarta (Antara Bali) - Pemerintah akan melakukan hujan buatan di beberapa titik dalam upaya penanggulangan bencana kekeringan yang terjadi pada musim kemarau 2015.

"Insya Allah dalam waktu dekat kita akan melakukan hujan buatan, satu dua hari ini kita persiapkan," kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam jumpa pers penanggulangan bencana kekeringan nasional 2015 di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin.

Amran mengatakan, hujan buatan akan dilakukan di sejumlah titik endemis wilayah Indonesia yang mengalami kekeringan seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Lampung dan Nusa Tenggara Barat.

"Daerah-daerah itu jadi sekala prioritas sasaran hujan buatan," katanya.

Amran menjelaskan, upaya tersebut juga merupakan hasil rapat koordinasi dengan Kapolri, Panglima TNI, Menteri Perdagangan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.

Kepala BNPB Syamsul Maarif, dalam kesempatan yang sama, mengatakan, hujan buatan digelar atas kerja sama dengan TNI. Pihak TNI sudah membantu menyiapkan dua pesawat Hercules dan dua Cassa.

Ada pun Kementerian Pertanian akan mengerahkan pesawat Cassa milik kementerian dalam kegiatan tersebut. "Kami harap satu dua hari ini sudah bisa terbang di area tersebut. Kami juga akan datang ke sana," tambahnya.

Ia menambahkan, pemerintah menyiapkan dana Rp200 miliar untuk tahap pertama upaya penanggulangan kekeringan. "Semoga itu semua terdukung ketersediaan awan, di samping semua yang disiapkan di darat," pungkasnya.

Kementan bersama sejumlah kementerian dan lembaga membuka Pos Komando Bencana Kekeringan Nasional 2015. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ade Irma Junida

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015