Denpasar (Antara Bali) - Kegiatan transaksi gadai barang jenis emas dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) kendaraan bermotor di PT Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar, Bali, Jumat, diprediksikan meningkat 25 persen setelah Hari Raya Idul Fitri 1436 H.

"Transaksi gadai emas dan BPKB meningkat karena masyarakat membutuhkan modal usaha setelah kembali ke Denpasar dari kampung halamannya untuk merayakan Idul Fitri di daerah asalnya," kata Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil VII Denpasar, Made Mariawan, di Denpasar.

Ia menjelaskan, tansaksi gadai barang berupa emas dan BPKB kendaraan bermotor mulai meningkat hari ini dengan nilai transaksi bisa mencapai Rp2,5 miliar dan meski hari libur khusus PT Pegadaian Kantor Wilayah VII di Renon tetap melayani nasabah pada Sabtu.

Made Mariawan optimistis transaksi gadai barang itu akan terus berlangsung selama beberapa hari ke depan, karena roda ekonomi akan mulai bergerak setelah Idul Fitri.

Menurut dia, masyarakat cenderung memilih meminjam uang di Pegadaian dengan jaminan emas atau BPKB kendaraan bermotor karena lebih mudah dan cepat proses pencairannya.

"Hal ini juga disebabkan kerena faktor ekonomi di Indonesia yang kian lesu yang ditandai suku bunga di masing-masing bank diperketat, sehingga masyarakat lebih memilih mendapatlan modal dari PT Pegadaian," ujarnya.

Mariawan menuturkan pada hari-hari biasa transaksi pelunasan dan gadai hanya sebesar Rp990 juta, namun menjelang hari raya mencapai Rp1,2 miliar hingga Rp2 miliar per harinya.

"Dilihat dari angka tersebut kira-kira peningkatan sekitar 15 persen dibandingkan hari biasa dan puncak transaksi yang terjadi saat itu yakni H-3 Hari Raya Idul Fitri," ujarnya.

Transaksi yang paling banyak seperti gadai emas sebesar 90 persen, gadai BPKB baik motor maupun mobil (lima persen) dan Krasida (lima persen).

"Melihat data-data sebelumnya, transakis gadai emas di Pegadaian memang selalu mendominasi dari transaksi lainnya," demikian Mariawan. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015