Tabanan (Antara Bali) - Sebanyak 23 desa pakraman atau desa adat yang ada di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan provinsi Bali siap mengikuti Festival Tanah Lot Bleganjur di objek wisata tersebut pada 3-4 Juli 2015.

Manajer Operasional Daerah Tujuan Wisata (DTW) Tanah Lot I Ketut Toya Adnyana di Tabanan, Rabu, mengakui tujuan festival tersebut untuk memberi ruang kepada para seniman dalam menunjukkan kemampuannya dan sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanah Lot.

"Festival Tanah Lot Bleganjur ini juga bertujuan agar wisatawan mengetahui bahwa objek wisata ini juga memiliki kesenian yang unik untuk disaksikan selain untuk melihat matahari tenggelam," ujar Toya.

Ia menjelaskan 23 Desa Pakraman yang ikut ambil bagian dalam festival itu yakni Desa Cepaka, Desa Dalem Hyang Api, Desa Babakan, Desa Banjar Anyar, Desa Sanggulan, Pandak Badung, Desa Senapaha, Desa Kedungu, Desa Nyitdah, Desa Jadi.

Kemudian Desa Buwit, Desa Abian Tuwung, Desa Klaci Kelod, Desa Suralaga, Desa Klaci Kaja, Desa Pejaten, Desa Batan Pole, Desa Kaba-kaba, Desa Demung, Desa Beraban, Desa Kediri, Pandak Gede dan Desa Mundeh.

Kegiatan Festival Tanah Lot Bleganjur itu, kata Toya, untuk pertama kalinya digelar di objek wisata itu sehingga pihaknya optimistis kegiatan tersebut berjalan lancar dan menjadi keunikan tersendiri yang dapat dinikmati wisatawan.

"Acara tersebut dimulai pukul 11.00 Wita yang mengambil rute pintu masuk ke areal objek wisata Tanah Lot menuju `wantilan` setempat, dan berakhir di parkiran `pelaba` pura itu," ujarnya.

Selain menggelar Festival Bleganjur, lanjut dia, pihaknyua juga membuka stan hidangan kuliner khas Kabupaten Tabanan yang diikuti peserta dari beberapa kalangan usaha kecil menengah (UKM).

Toya menambahkan tujuan penyelenggaraan kegiatan itu juga sebagai bentuk program mendukung visi Kabupaten Tabanan yang serasi dalam melestarikan seni dan budaya Bali.

Selain itu, dengan adanya festival tersebut dapat memberikan kenangan tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung dan menyaksikan pagelaran bleganjur itu.

"Saya optimistis kegiatan ini dapat meningkatkan motivasi dan inovasi generasi muda dalam berkesenian yang belakangan ini terkikis oleh kemajuan teknologi," ujarnya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Surya

Editor : I Nyoman Aditya T I


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015